TitikNOL - Jelang GP Kanada pada 12 Juni nanti, Rio Haryanto disarankan oleh manajernya untuk tidak menjalankan ibadah puasa ketika balapan berlangsung. Namun semua keputusan tetap ada pada Rio dan tim ahli gizi
Manajer Rio Haryanto Pierss Hunisset menyarankan kepada kliennya untuk tidak menjalankan ibadah puasa pada saat balapan sedang berlangsung. Rio sendiri dalam waktu dekat ini akan bertarung dalam GP Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve pada 12 Juni nanti.
Hunniset mengatakan jika puasa saat balapan akan menimbulkan resiko besar karena umumnya seorang pembalap akan kehilangan banyak cairan tubuh yang bisa berakibat dehidrasi.
"Saya yakin Rio berpuasa pada hari ini (kemarin) tapi saya tak yakin dia akan tetap puasa ketika balapan sedang berlangsung. Pembalap akan kehilangan banyak cairan ketika sedang balapan" Ujar Hunnisett.
Harus diakui jika dehidrasi yang terjadi pada pembalap memang sesuatu yang berbahaya. Pada saat seorang pembalap mengalami dehidrasi maka dirinya akan kehilangan konsentrasi yang tentu berbahaya bagi pembalap tersebut. "
"Jika dehidrasi seroang pembalap tentu akan kehilangan konsentrasi. Bagaimana bisa anda tidak berkonsentrasi ketika mengendarai kendaraan dengan kecepatan 330km/jam ?" tambahnya
Hunisset menambahkan jika dia hanya sekedar memberikan saran kepada Rio namun untuk keputusan puasa atau tidak tetap berada di tangan Rio bersama tim Ahli Gizi.
"Semua keputusan untuk puasa atau tidak saat balapan tetap ada di tangan Rio dan Ahli Gizi" tutup Hunisset
Seorang pembalap tak hanya akan kehilangan banyak caiaran tubuh selama bertanding, berat badan juga akan turun sebanyak 2 kilogram karena memacu kendaraan begitu cepat dalam waktu satu setengah jam.
Sumber: www.ligaolahraga.com