Waspada Puncak El Nino, Bisa Berdampak Kekeringan hingga Kebakaran Lahan

Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana. (Foto: TitikNOL)
Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - BPBD Provinsi Banten meminta masyarakat waspada terhadap dampak puncak El Nino yang terjadi pada Agustus dan September.

Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana mengatan, puncak El Nino yang berpengaruh pada iklim sehingga bisa berdampak pada kelangsungan masyarakat.

"Prediksi BMKG terjadi puncak itu Agustus dan September, setelah itu insya allah normal kembali," katanya, Kamis (3/8/2023).

Ia menerangkan, dampak puncak El Nino dapat menyebabkan kebakaran lahan, kekurangan air bersih hingga gangguan kesehatan.

"Dampaknya ada kebakaran hutan. Di kita ada juga lahan (kebakaran), kekeringan lahan pertanian, kekurangan air bersih," ucapnya.

"Kesehatan dimungkinkan ada penyakit yang diakibatkan kekeringan, bisa jadi debu banyak, maka harus diwaspadai dengan memakai masker," tambahnya.

Sejauh ini, BPBD Banten telah melakukan mitigasi terhadap relawan Desa Tangguh untuk mengedukasi dan mencegah dampak negatif dari puncak El Nino.

"Kekurangan air bersih bisa dilakukan dengan beberapa cara, bisa PDAM, mobil dan pemboran yang disesuaikan dengan karakteristik tempat seperti di Serang Utara yang keluar gas, bukan air bersih," tutupnya. (Son/TN3)

Komentar