Sabtu, 23 November 2024

Usia Belasan Tahun, Akrit Jaswal Jadi Dokter Bedah Termuda di Dunia

Akrit Jaswal. (Dok: thoitrangtreemonline)
Akrit Jaswal. (Dok: thoitrangtreemonline)

TitikNOL - Apa yang kamu pikirkan ketika mendengar kata ‘dokter bedah’? Ya untuk menjadi seorang dokter bedah tidak mudah, beresiko tinggi selain itu butuh proses dan waktu 'sekolah' yang cukup lama untuk dapat menjadi seorang dokter spesialis bedah yang berkompeten. Tapi tahukah kamu kalau ternyata ada lulusan dokter bedah yang usianya masih belasan tahun.

Dia adalah Akrit Jaswal dokter bedah termuda di dunia, Mungkin kamu belum pernah mendengar sosok bocah ajaib yang satu ini. Yukk langsung saja kita lanjutkan tentang Akrit Jaswal, dijamin kisahnya sangat menarik dan membuat kamu merasa takjub dengan kepintarannya.

Biografi Akrit Jaswal

Akrit Jaswal lahir di India pada 23 April tahun 1993. Akrit Jaswal terlahir sebagai anak indigo, sehingga tidak heran jika ia memiliki kecerdasan di atas rata-rata. IQ Akrit Jaswal pada usia 13 tahun disebut-sebut adalah 146 yang telah berada dalam level super jenius.

Namun, karunia yang dianugerahkan kepada Akrit Jaswal ternyata tidak hanya itu. Tidak seperti anak-anak pada umumnya, Akrit Jaswal tumbuh dan mengalami perkembangan lebih cepat dari anak-anak seusianya.

Jika anak-anak pada umumnya mulai berbicara pada usia satu tahun atau lebih, maka Akrit Jaswal mulai berbicara pada usia 10 bulan. Selain itu, Akrit Jaswal juga telah membaca buku anatomi dan ilmu pengetahun sains ketika usianya masih sangat muda yakni 6 tahun. Selain mempelajari buku-buku tentang anatomi manusia dan sains, Akrit Jaswal juga mempelajari berbagai buku yang berkaitan dengan ilmu kedokteran spesialis.

Kecerdasan Akrit Jaswal telah membuat banyak orang tercengang. Cita-cita terbesar Akrit Jaswal adalah menemukan obat untuk kanker. Karena itu, ia bahkan telah melontarkan ide brilian untuk mengobati kanker pada usia 5 tahun. Berkat ide yang ia lontarkan tersebut terkait mengobati kanker dengan terapi gen, ia diperbolehkan untuk hilir mudik di rumah sakit dan menyaksikan proses operasi.

Sebagai hasilnya, Akrit Jaswal mampu melakukan operasi pembedahan dengan baik pada usia 7 tahun. Ajaib memang, tanpa belajar banyak praktik pembedahan, Akrit Jaswal mampu melakukan operasi dengan sukses dan rapi pada usia yang sangat muda.

Operasi pertamanya tersebutlah yang membuat nama Akrit Jaswal menjadi sangat terkenal di India hingga ke seluruh dunia, sampai-sampai ia diundang menjadi tamu istimewa dalam The Oprah Winfrey Show.

Operasi Bedah Pertama Berhasil Selamatkan Anak Keluarga Miskin

Tantangan operasi bedah pertama "Akrit Jaswal" adalah mengoperasi tangan seorang anak dari keluarga miskin yang masih berusia 9 tahun yang jari-jari tangannya menyatu. Meskipun orang tuanya sempat merasa ragu, namun akhirnya Akrit Jaswal melakukan operasi pembedahan tersebut dengan didampingi seorang dokter bedah dari desanya. Hasilnya, operasi pertamanya sukses dan hasil pembedahannya diakui oleh dokter-dokter India karena kerapiannya.

Akrit Jaswal masuk sekolah dasar pada usia 5 tahun. Namun, ia mampu melewati masa sekolah dasar hingga sekolah menengah atasnya hanya dalam waktu satu tahun sehingga pada usia 12 tahun ia telah berhasil meraih gelar Sarjana Muda dalam bidang Botani, Kimia dan Zoologi di Universitas Punjab di Lahore, India.

Karena kejeniusannya tersebut, Akrit Jaswal mendapat undangan untuk bertukar pikiran mengenai penelitian medis sekaligus diuji kecerdasannya di Imperial College di London. Selama dua minggu, Akrit Jaswal diuji oleh berbagai ahli dari berbagai bidang seperti biologi, bedah, urologi dan psikologi serta diuji oleh tim fokus IQ dan para inkuisitor.

Foto Akrit Jaswal dalam sesi wawancara The Oprah Winfrey Show

Hasil dari ujian tersebut adalah Akrit Jaswal memang memiliki potensi yang sangat besar di dunia medis meskipun masih perlu membutuhkan bimbingan dari para ahli dokter bedah yang kompeten dibidangnya.

Dan kabarnya selama ia melanjutkan studi S2 di Universitas Harvard, dokter bedah termuda ini juga banyak belajar dari para seniornya yakni para spesialis bedah toraks kardiovaskuler, spesialis bedah mulut, bedah plastik dan spesialis bedah syaraf.

Sumber: www.kejadiananeh.com

Komentar
Tag Terkait