TitikNOL - Pada Lap 18 dari 25 dari balapan di Sirkuit Jerez, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, melebar di Tikungan 6 saat bertarung untuk posisi kedua. Pedrosa, membayangi mereka dari sisi dalam, berusaha mendahului.
Akan tetapi, Lorenzo yang tidak menyadari kehadiran pembalap Repsol Honda itu, mencoba memotong dengan mengambil sisi dalam tikungan.
Kecelakaan kedua pembalap Spanyol itu pun tak terhindarkan. Pedrosa terpelanting dari motornya, sedangkan Lorenzo kehilangan kendali. Ia menabrak Dovizioso yang berada di sisi luar, dan ketiganya langsung tersingkir dari balapan.
Setelah dilakukan investigasi lebih lanjut, Race Direction memutuskan kecelakaan tersebut hanyalah insiden balapan, sesuatu yang kemudian tidak disetujui Pedrosa.
The Little Samurai mengacu kepada insiden sebelumnya di Argentina, ketika ditabrak Johann Zarco dan menyebabkan ia cedera pergelangan tangan, serta belum sepenuhnya pulih saat ini.
“Saya tidak setuju, menurut saya FIM MotoGP Stewards salah. Saya menemui Race Direction dan menanyakan mengapa mereka memutuskan ini hanyalah insiden biasa," ucap Pedrosa.
“Ini sama seperti di Argentina, di mana insiden Marc [Marquez] dan Valentino [Rossi] dianggap bukan insiden biasa, sementara saya dan Zarco dianggap demikian.
“Saya mengalami highside, Zarco melakukan kesalahan dan melebar, saya memberinya ruang, dan berakhir di rumah sakit.
“Dan kali ini, Lorenzo mungkin tidak melihat saya, tidak mengira saya di sana atau apapun itu. Tapi ia tidak coba menghindar, kami bertabrakan, saya kembali mengalami highside, dan kembali dianggap sebagai insiden balapan.
“Pada akhirnya, jelas ini merupakan sebuah insiden, khususnya karena ini melibatkan tiga pembalap yang terkenal bersih. Maka, tidak ada yang bisa disalahkan.
“Tapi saya berada di jalur yang benar, sementara Dovizioso membuat Lorenzo melebar, saya berada di sisi dalam sedangkan mereka di luar.
“Jika Anda ingin kembali ke sisi dalam, Anda harus berhati-hati, karena saya [pembalap yang berada di sisi dalam] memiliki preferensi.
“Ini yang coba saya jelaskan kepada pengawas balapan, bukan berarti saya meminta Jorge dikenai sanksi. Di sisi lain, saya ingin mereka bisa menjelaskan bahwa insiden ini bisa dihindari.
“Jika mereka mengklasifikasikannya sebagai insiden balapan, pembalap lain akan menganggap hal ini normal, mereka harus mengerti bahwa ini tidaklah normal.”
Berita ini telah tayang di id.motorsport.com, dengan judul: Pedrosa pertanyakan keputusan Race Direction