Minggu, 8 Juni 2025

Dikisahkan Puspemkot Kebakaran, Pegawai Berhasil Dievakuasi 'Malaikat Tak Bersayap' Tagana

Pelatihan Tanggap Bencana (Tagana) yang digelar Pemerintah Kota Serang (Foto: TitikNOL)
Pelatihan Tanggap Bencana (Tagana) yang digelar Pemerintah Kota Serang (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menggelar pelatihan Tanggap Bencana (Tagana) melalui kegiatan kegiatan simulai dan evaluasi kebakaran, Kamis, (21/11/2019).

Dikisahkan, bahwa saat itu wilayah Serang sedang digoncang oleh gempa bumi. Para pegawai berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri.

Namun sayangnya, ada satu orang yang terjebak dalam gedung Pusat Pemerintah Kota (Puspemkot) Serang. Naasnya lagi, terjadi konsleting listrik dan mengakibatkan kebakaran hebat.

Dengan kondisi seperti itu, malaikat tak bersayap atau Tim Tagana Kota Serang cepat tanggap dalam menyelamatkan para pegawai. Mereka mampu mematikan si jago merah dan menyelamatkan pegawai yang terjebak di gedung.

Bertindak sebagai Inspektur apel Tagana, Walikota Serang Syafrudin menyampaikan, bahwa simulai ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaiamana langkah menghadapi saat sedang dilandan bencana.

Mengingat pada minggu lalu, wilayah Kota Serang telah diguyur hujan deras disertai angin kencang. Sehingga, rumah, kantor Kelurahan dan Sekolah mengalami kerusakan.

"Contoh kejadian pada minggu lalu di Wilayah Kota Serang diguyur hujan deras beserta angin kencang, sehingga sebagaian rumah-rumah warga ada yang rusak. Saya berharap, disisi lain masyarakat juga diberikan pemahaman atas cara kerja Tagana. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang diluar dugaan masyarakat," katanya.

Senada dengan Wakil Walikota Serang Subadri. Ia mengatakan, Pemkot Serang harus sedini mungkin mensosialisasikan penanganan bencana dan pasca bencana.

Mengingat, ada enam potensi bencana yang terjadi di Kota Serang. Diantaranya gempa, kebakaran, banjir, kekeringan, tanah longsor dan angin kencang.

"Setidaknya kegiatan ini ditujukan untuk seluruh masyarakat. Baik gemba, kebakaran telah melaksanakan simulasi berjalan dengan bagus. Ada 9 instansi terkait melaksanakan simulai," ujarnya.

Saat ditanya soal bantuan untuk warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat angin kencang, ia mengaku telah mengkroscek langsung turun ke lapangan dan memberikan bantuan sesuai kemampuan yang dimiliki Pemkot Serang.

"Terkait bencana kemarin kami sudah turun langsung dan memberikan bantuan alakadarnya. Kemarin juga pak Wali sudah mengumpulkan 50 KK bekerjasama dengan BJB, alakadarnya sudah dibantu," tukasnya.

Komentar