Sabtu, 23 November 2024

Hindari Rapid Tes, Warga Kelurahan Lialang Mengungsi

Suasana rapid tes di kantor kelurahan Lialang terpantau sepi. (Foto: TitikNOL)
Suasana rapid tes di kantor kelurahan Lialang terpantau sepi. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Penolakan warga Kota Serang untuk di rapid tes semakin meluas. Jika sebelumnya penolakan datang dari warga Kelurahan Masjid Priyai, Kecamatan Kasemen, kini warga Kelurahan Lialang, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, mengungsi agar terhindar dari rapid test.

Pantauan di lokasi, suasana rapid tes yang diselenggarakan di kantor Kelurahan, tampak sepi hanya diikuti oleh sebagian warga saja.

Ketua RT/08 RW/07 Kelurahan Lialang, Kota Serang, Wadudin mengatakan, warga pada takut untuk menjalani tes, karena informasi yang beredar terkait rapid test dinilai meresahkan. Akibatnya warga mengosongkan rumahnya dan memilih mengungsi ke ladang dan rumah tetangga.

"Kami datangi, mengetuk satu persatu rumah warga untuk memastikan, warga masih pada mengungsi dan hingga kini belum kembali ke rumah," kata Wadudin, Jumat (19/6/2020).

Menurutnya, warga mendapatkan informasi rapid tes bagi warga merasa tidak penting untuk mejalaninya.

"Setelah mendapat pemberitahuan dari kelurahan terkait akan diadakannya tes cepat, malam harinya warga pada kabur meninggalkan rumahnya," ungkapnya.

Sementara itu, Lurah Lialang Saniman, membenarkan bahwa sebagian warganya takut untuk menjalani rapid tes, karena keliru dalam menerima informasi sehingga menimbulkan keresahan.

"Warganya takut, padahal tidak semua warga akan di tes cepat, jatah rapid test di kelurahan ini cuma seratus orang dan diprioritaskan untuk aparatur kelurahan, ibu hamil serta warga yang sering berpergian ke zona merah," tukasnya. (Gat/TN1)

Komentar