TitikNOL - Bau kentut adalah bau yang tidak menyenangkan untuk hidung. Tapi tahukah Anda? Ternyata menghirup bau kentut memiliki efek positif untuk kesehatan tubuh. Bahkan, bisa mencegah kanker.
Kentut adalah penumpukan gas dan tidak selalu membuat suara atau meninggalkan aroma. Rata-rata orang kentut 14 kali sehari. Sebagian besar akan timbul tanpa bunyi dan terdiri dari karbon dioksida. Ketika kentut meninggalkan bau yang kuat, itu adalah tanda bahwa Anda memiliki tingkat serat yang sehat dan ada jumlah bakteri baik yang cukup dalam usus Anda.
Menurut artikel yang dikutip dari situs Higherperspective, bau kentut berasal dari hidrogen sulfida. Saat Anda mencerna berbagai jenis makanan yang sudah dikonsumsi, beberapa jenis senyawa akan tercipta. Salah satunya adalah hidrogen sulfida yang menciptakan berbagai bau yang dapat menyertai gas yang keluar. Kentut yang benar-benar berbau buruk adalah indikator kuat bahwa semuanya bekerja dengan baik di perut Anda.
Ada penelitian yang menunjukkan bahwa menghirup kentut yang bau memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Bau gas metan dapat menurunkan kemungkinan penyakit dan membantu orang hidup lebih lama.
Salah satu penyakit tersebut adalah demensia. Hidrogen sulfida mengubah cara enzim berfungsi dalam penyakit. Semua manfaat ini membuat kentut menjadi hal yang tak perlu dianggap terlalu buruk.
Jika bau kentut Anda benar-benar mengerikan, itu bukan karena Anda tidak sehat. Sebaliknya, kentut yang sangat bau berarti Anda telah mengonsumsi jenis makanan yang mengandung hidrogen sulfida. Hal ini juga menandakan Anda telah mengonsumsi makanan yang tinggi serat. Satu-satunya waktu di mana Anda harus mengkhawatirkan bau kentut Anda adalah jika Anda mengonsumsi susu. Jika konsumsi susu meningkatkan dan memperburuk bau kentut Anda secara signifikan, Anda mungkin mengalami laktosa intoleran.
Meskipun Anda tetap harus memperhatikan kapan dan di mana Anda kentut, sekarang Anda tidak perlu takut akan bau kentut Anda. Kentut yang bau menandakan organ-organ dalam tubuh Anda bekerja dengan baik.
Sumber: www.solopos.com