Minggu, 24 November 2024

'Running Man' Acara Televisi Asia yang Paling Populer di Dunia

Running Man, acara televisi asal Asia paling populer di dunia. (Dok: soompi)
Running Man, acara televisi asal Asia paling populer di dunia. (Dok: soompi)

TitikNOL - Kontroversi di seputar Running Man akhir tahun lalu, tidak menghalangi program populer asal Korea Selatan itu untuk mendapat penghargaan besar. Business Insider melaporkan, Running Man masih termasuk salah satu acara televisi paling populer di dunia.

Dalam daftar yang dibuat Parrot Analytics itu, Running Man menempati posisi ke-sembilan. Tapi ia dipastikan sebagai satu-satunya program televisi asal Asia yang memeroleh 2,4 juta permintaan setiap bulannya. Meski di posisi sembilan, ia program terunggul di Asia.

Sayangnya, Februari mendatang program itu telah diputuskan berakhir. Keputusan itu menyusul terkuaknya kontroversi yang menyebut dua anggotanya, penyanyi Kim Jong Kook dan aktris Song Ji Hyo mengundurkan diri. Padahal, keduanya menyatakan tak pernah mengajukan surat pengunduran diri. Belakangan diketahui, mereka dikeluarkan secara sepihak.

Sebelumnya, personel lain, Gary memutuskan mengakhiri kontraknya di acara itu. Setelah rapat darurat yang digelar di tengah kontroversi, anggota dan tim produksi memutuskan mengakhiri program variety show yang pertama ditayangkan oleh SBS sejak 11 Juli 2010 itu.
Pertama tayang, Running Man dipandu oleh delapan personel tetap, di antaranya: pembawa acara kondang sekaligus komedian Yoo Jaesuk, aktor terkenal Song Joongki, musisi dan komedian Haha, pembawa acara Ji Sukjin, penyanyi Kim Jongkook, aktor Lee Kwangsoo, personel duo hip-hop Gary, dan aktris Song Jihyo.

Namun, Song Joongki memilih mundur setelah episode 41 untuk fokus di dunia akting. Sedangkan Gary mengumumkan kemundurannya pada Oktober lalu untuk mewujudkan ambisi bermusiknya.

Seperti program variety show lainnya, Running Man menyuguhkan jenis tayangan di mana pembawa acara dan bintang tamu harus menjalankan misi—yang biasanya berupa permainan—yang diberikan oleh para produser.

Permainan-permainan ini menjadi sumber interaksi jenaka antarpemain, sehingga menjadi daya tarik cukup besar. Salah satu permainan yang ikonik adalah menyobek label nama yang tertempel di bagian punggung para pemain.

Berdasarkan TNmS Ratings, dalam tahun pertamanya, secara nasional rating tertinggi yang didapatkan Running Man adalah 13,2 persen dan terendah 6,7 persen. Di Korea Selatan, rating program yang berada di atas 10 persen dianggap cukup sukses.

Pada 2011, Running Man mendapatkan rating tertinggi 17,2 persen dan terendah 5,7 persen. Sementara pada 2012, program ini sempat mencapai rating 23,4 persen pada episode 124 dengan bintang tamu aktor Go Soo dan aktris Han Hyojoo. Rating terendah pada 2012 terjadi pada episode 78 dengan persentase 12,4 persen.

Program ini mencapai rating tertinggi dalam sejarahnya pada 2013, yakni 23,6 persen, kala mendatangkan atlet mixed martial arts Choo Sunghoon (bernama lain Yoshihiro Akiyama) dan aktris sekaligus petinju amatir Lee Siyoung. Sedangkan rating terendah berada pada posisi 10,7 persen.

Namun, kesuksesan Running Man tidak berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. Pada 2014, tayangan ini hanya mencapai rating tertinggi 14,1 persen dan terendah 5,6 persen.

Rating acara ini makin melantai pada 2015, di mana persentase tertinggi mencapai 15,7 persen. Rating terendah dalam sejarah Running Man juga terjadi pada tahun ini, yakni 4,4 persen pada episode 273.

Rating Running Man makin memburuk pada 2016, karena jumlah pemirsa yang menyaksikan program ini di Korea Selatan tahun ini tak pernah mencapai 10 persen. Rating tertinggi hanya berada di angka 9,3 persen dan terendah 5,0 persen.

Dengan keadaan tersebut, tayangan ini kesulitan untuk bersaing dengan program lain yang ditayangkan di slot waktu yang sama, yakni setiap Minggu pada pukul 18.30 waktu setempat.

Meski telah kurang diminati di negaranya sendiri, analisa terbaru dari Parrot Analytics membuktikan acara itu masih diminati dunia. Pada daftar itu sendiri, posisi pertama diduduki oleh seri TV Game of Thrones dengan perolehan 7,2 juta permintaan.

Seri HBO itu diikuti The Walking Dead pada posisi ke-dua, dengan 4,7 juta permintaan.

Penentuan posisi itu sendiri disebutkan tidak hanya berdasarkan rating, tetapi juga 'peer-to-peer sharing,’ perbincangan di media sosial dan faktor lainnya untuk memperkirakan permintaan pemirsa pada berbagai acara.

Berikut daftar 10 Acara TV Paling Populer di Dunia berdasarkan Parrot Analytics:

1. Game of Thrones (7,2 juta permintaan)
2. The Walking Dead (4,7 juta permintaan)
3. Pretty Little Liars (3,8 juta permintaan)
4. Westworld (3,5 juta permintaan)
5. The Flash (3,1 juta permintaan)
6. The Big Bang Theory (2,9 juta permintaan)
7. The OA (2,8 juta permintaan)
8. Stranger Things (2,5 juta permintaan)
9. Running Man (2,4 juta permintaan)
10. Suits (2,4 juta permintaan)

Sumber: www.cnnindonesia.com

TAG film
Komentar