TitikNOL - Beberapa hari jelang kompetisi Piala Presiden 2017, Persib Bandung terus menggeber persiapan. Pelatih Djadjang Nurdjaman pun memerhatikan betul detail kesiapan anak asuhnya hingga ke adaptasi lapangan.
Djadjang mulai membiasakan pasukannya untuk berlatih di lapangan rumput alami jelang kick off Piala Presiden. Pasalnya sejak memulai fase pramusim, pasukan Maung Bandung banyak berlatih di rumput sintetis. Untuk itu dia memilih untuk membawa Hariono dan kolega berlatih di Stadion Siliwangi pada Jumat (3/2/2017) sore.
Sejak pemugaran Lapangan Lodaya rampung pada akhir tahun lalu, Persib memang lebih sering berlatih di sana. Mengingat jarak yang dekat dari Mes dan ada di tengah kota. Namun, ada perubahan permukaan lapangan pasca renovasi lantaran pengelola memilih menggantinya dengan rumput berbahan artifisial.
"Kita pilih latihan di Siliwangi karena butuh membiasakan diri lagi berlatih di rumput normal. Selama ini kan kita latihannya itu di lapangan rumput sintetis," ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur itu ketika diwawancara di Mes Persib, Jumat (3/2/2017).
Dikatakan oleh Djanur, banyak perbedaan mencolok dari kedua permukaan lapangan tersebut. Karena kecepatan laju bola di sintetis lebih cepat daripada di rumput alami. Selain itu permukaan di rumput sintetis juga lebih rata, berbeda dengan lapangan yang normal yang bergelombang.
Hal itu yang membuat Djanur ingin pasukannya beradaptasi. Dengan begitu Supardi dan kawan-kawan ada dalam kondisi siap untuk meraoh 3 angka di partai pembuka.
"Jelas beda lah (rumput normal dan sintetis) dan itu sangat berpengaruh kepada pemain. Dari cara ngontrol bola juga ada perbedaan lah," kata Djanur.
Persib memang tercatat hanya 2 kali menjajal rumput normal di Siliwangi ketika melakukan uji coba. Hasilnya Maung Bandung memang sanggup menang 3-0 dari Super Progresif dan 3-1 atas PPLM Purwakarta. Namun beberapa pemain mengaku kewalahan ketika bertanding karena terbiasa berlatih di sintetis.
Selain masalah lapangan, Djanur juga punya kebiasaan baru dalam menatap agenda latihan. kali ini setiap menjelang latihan, seluruh pemain dikumpulkan dulu di ruang meeting. Sekitar 10 hingga 15 menit, Djanur menjelaskan program yang akan diberikan olehnya.
"Iya sekarang juga kita ada meeting dulu di Mes, memang tergolong baru di kita yang kaya gini. Tujuannya sih biar efektif saja pas nyampe ke lapangan tinggal latihan," ungkapnya.
Sumber: www.ligaolahraga.com