TitikNOL - Pembalap muda Indonesia, Rio Haryanto, kini berharap cemas soal masa depannya. Pemuda berusia 23 tahun itu hanya tinggal selangkah lagi akan meraih mimpinya tampil di ajang Formula 1 (F1).
Namun, kepastian Rio bisa menembus ajang adu cepat jet darat tersebut masih menunggu waktu. Permasalahan dana yang hingga saat ini masih jadi faktor utama, ternyata tak membuat pemuda asal solo ini patah arang.
Ada alasan khusus yang membuat Rio tetap ngotot dan berusaha untuk bisa menembus ajang F1. Menurutnya, ada 3 hal yang akan hilang jika sampai kesempatannya menembus F1 tertunda. Ketiganya antara lain, skill (kemampuan), support (dukungan), dan opportunity (kesempatan).
"Untuk bisa masuk ke F1, ada 3 hal yang harus dipenuhi yaitu skill, support, dan opportunity. Sekarang ketiga hal itu sudah ada persiapannya. Jadi kalau harus tertunda tahun depan, saya tidak yakin saya punya ketiganya itu," ujar Rio.
"Sampai saat ini Tim Manor belum mengonfirmasi siapa saja pembalap yang akan turun di tahun 2016. Jadi kita masih punya peluang yang besar, sampai nanti mereka (Tim Manor) announce (mengumumkan) dua seat yang akan turun," tuturnya.
Melihat situasi sulit yang tengah dihadapinya, Rio juga sudah punya antisipasi seandainya ia gagal menembus ajang F1 musim ini. Menurutnya, dengan terus berkiprah di dunia otomotif, akan tetap menjaga peluang masuk F1 lewat program driver reserve.
"(Jika gagal tampil di F1 tahun ini) Yang jelas saya akan terus melanjutkan karir di dunia otomotif. Peluangnya tetap terbuka, salah satunya adalah driver reserve. Saya akan coba meningkatkan kemampuan, agar bisa masuk lewat driver reserve," katanya.
Sumber: sport.viva.co.id