Pelindo II Banten Disiapkan untuk Sandar Kapal Ferry saat Arus Mudik

CILEGON, TitikNOL - Pelabuhan umum di sekitar Cilegon, diwacanakan akan digunakan untuk mengangkut pemudik tujuan Sumatera. Pelabuhan umum digunakan jika situasi di Pelabuhan Merak macet total.

Ada tiga opsi pelabuhan di sekitar Cilegon yakni Pelabuhan Ciwandan (Pelindo II Banten), Krakatau Bandar Samudera (KBS) dan Bandar Bakau Jaya (BBJ).

Kementerian Perhubungan sudah meminta ketiga pelabuhan tersebut untuk mempersiapkan diri jika sewaktu-waktu disandari kapal ro-ro.

"Kita sudah survei di beberapa pelabuhan semua sudah kita inventarisir. Di Indah Kiat beberapa kali disandari kapal ro-ro itu tidak pernah berhasil, terlalu curam, yang paling memungkinkan di Ciwandan dan itu ternyata kapal-kapal ASDP itu pernah sandar di sana. Tinggal di BBJ diuji coba sandarkan, Ciwandan itu bisa untuk sandar," ungkap Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten, Nurhadi, Jumat (24/5/2019).

Jika wacana itu dilaksanakan, besar kemungkinan Pelabuhan Ciwandan yang akan digunakan untuk menolong terurainya kepadatan saat puncak arus mudik di Merak.

Menanggapi wacana tersebut, General Manager Pelindo II Banten, Agus Hendriyanto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan beberapa fasilitas penunjang untuk disandari kapal ferry.

Pihaknya akan menyesuaikan dengan pola pelabuhan penyeberangan, mengingat pelabuhan Ciwandan adalah pelabuhan umum yang biasa dipakai bongkar muat barang.

"Kita sudah evaluasi Insya Allah kita mensupport. Dari sisi fasilitas juga sebetulnya kita memadai, kita siapkan 1 dermaga kita dedicated kan untuk kegiatan ini karena dari hasil rapat yang akan masuk itu kapal ro-ro yang biasa beroperasi di Merak," kata Agus.

Pelabuhan Ciwandan sebelumnya pernah juga dipakai untuk mudik pada 2007 lalu. Namun, kapal yang sandar adalah kapal Pelni dan Angkatan Laut. Untuk tahun ini, dermaga 6 dipersiapkan untuk disandari kapal ro-ro.

"Bagaimanapun Ciwandan ini tidak untuk melayani kapal ro-ro penumpang ini karena situasional tetap akan ada penyesuaian di lapangan agar lebih layak," tuturnya. (Ardi/TN1).