SERANG, TitikNOL - Sejumlah pengurus Badan Koordinasi Pembentukan Kabupaten Cilangkahan (Bakor-PKC) dan sejumlah tokoh masyarakat di Lebak Selatan, mengelar silaturahmi dan buka bersama di salah satu rumah makan di Kabupaten Serang, Sabtu (24/4/2021).
Dalam acara itu, selain bertujuan untuk merekatkan silaturahmi antar sesama pengurus dan para pejuang pembentukan Kabupaten Cilangkahan, juga dibahas tentang langkah-langkah lanjutan untuk mewujudkan terbentuknya Kabupaten Cilangkahan.
Dalam sambutannya, Ketua Bakor PKC, Eri Juhaeri, mengulas kembali soal sejarah awal keinginan sejumlah warga di Lebak ingin memisahkan diri dari Kabupaten Lebak dan membentuk Kabupaten Cilangkahan.
"Di Kabupaten Cilangkahan itu ada 10 kecamatan, yang 9 di antaranya masuk dalam eks kewedanaan Cilangkahan. Perjuangan kita masih harus dilakukan meski saat ini masih ada moratorium dari pemerintah pusat. Meski begitu, jangan patah semangat, teruslah berjuang demi terwujudnya Kabupaten Cilangkahan," ujar Eri.
Eri pun berpesan kepada para generasi muda dan kaum milenial di 10 kecamatan, agar terus berjuang dan jangan patah semangat, demi terwujudnya kemerdekaan di Lebak Selatan.
"Harus terus berjuang dan jangan patah semangat. Tujuan ini harus kita wujudkan demi meningkatnya kesejahteraan masyarakat di Lebak Selatan. Semua kalangan harus ikut andil demi kemerdekaan di Cilangkahan. Kalau bukan kita, siapa lagi," tegas Eri.
Sementara, sejumlah anggota DPRD Lebak Dapil Lebak Selatan yang turut hadir di acara itu, mengapresiasi digelarnya acara silaturahmi tersebut.
"Menjadi kebanggan saya sudah di undang dalam pertemuan ini. Sebutulnya ada 19 anggota Dewan yang terdiri dari 10 Kecamatan di dalam calon DOB Cilangkahan ini, tetapi tidak menjadi kekurangan dalam pertemuan ini untuk tetap memperjuangkan Cilangkahan harus teralisasi," ungkap Lili Hasanudin, salah satu anggota DPRD Lebak Dapil Lebak Selatan.
Sementara itu, Eli Mulyadi Dewan pakar Bakor-PKC mengatakan, perjuangan DOB Cilangkahan bukan berhenti dalam titik nol ini, melainkan harus tetap menjalin komunikasi dan sosialisai gerakan moral dalam memperjuangkan DOB Cilangkahan.
"Kita jangan sampai berhenti sampai di sini, melainkan harus tetap di perjuangkan demi terwujudnya DOB Cilangkahan," tukasnya. (TN1)