TitikNOL - Razer yang selama ini dikenal sebagai produsen hardware high-end telah mengakuisisi produsen smartphone Nexbit Robin pada awal tahun 2017. Tentu dengan proses akuisisi tersebut memunculkan rumor bahwa Razer akan merilis smartphone miliknya sendiri. Benar saja, karena baru-baru ini perusahaan tersebut menggelar acara peluncuran di London, untuk meluncurkan smartphone pertama miliknya yang bernama Razer Phone.
Jika Anda lihat, desain smartphone ini sekilas mirip dengan smartphone Sony Xperia yang bezel-less di samping, namun memiliki bezel yang cukup tebal di bagian atas dan bawah. Selai itu, bentuk sudut yang tegas juga membuatnya mirip dengan smartphone keluaran Sony. Sementara untuk penempatan kamera dan tombol masih sama dengan smartphone Nexbit Robin.
Smartphone ini terlihat premium karena bahan yang digunakan untuk bodinya adalah aluminium anodized dengan ketebalan 8mm dan bobot 197 gram. Karena bagian frame smartphone ini rata, ia bisa berdiri dalam mode potrait maupun landscape.
Karena Razer dikenal sebagai brand hardware high-end, tentu kita akan menjumpai spesifikasi papan atas pada smarphone ini. Razer Phone mengusung panel layar IGZO dari Sharp seluas 5,7 inci dengan resolus QHD dan menjadi smartphone pertama yang memiliki layar dengan fresh rate 120Hz. Razer menyebutnya sebagai Ultramotion Display dan menyamakannya dengan NVIDIA’s G-SYNC. Sayangnya, layar smartphone ini hanya mengandalkan proteksi dari Gorilla Glass 3.
Sementara dapur pacunya masih sama seperti kebanyakan smartphone flagship lain, yakni dengan chipset Snapdragon 835 yang dipadukan dengan 8GB RAM dan penyimpanan internal 64GB yang masih bisa diperluas. Smartphone ini dibekali dengan setup dual-kamera yang terdiri dari lensa wide angle 12MP f/1.75 dan lensa telephoto 12MP f/2.6 yang menawarkan 2x optical zoom. Sedangkan untuk kamera depan beresolusi 8MP f/2.2.
Karena mengusung hardware papan atas, smartphone ini dibekali dengan baterai sebesar 4000mAh yang cukup besar. Selain itu, smartphone ini juga dibekali dengan fitur Quick Charge 4.0+ yang artinya Anda bisa mengisi daya dari 0 hingga 85% dalam waktu 1 jam.
Selain itu, smartphone ini juga menghadirkan pengalaman audio yang mumpuni untuk memberikan pengalaman gaming yang lebih baik. Anda bisa menjumpai speaker di bagian depan, dimana lubang speaker menghiasi bezel bagian atas dan bahwa. Tak ketinggalan, speaker smartphone ini telah dilengkapi dengan amplifier, Dolby Atmos, dan sudah disertifikasi oleh THX.
Smartphone ini tidak memiliki jack audio 3.5mm, sehingga Anda harus menggunakan earphone Bluetooth atau earphone USB Type-C. Sementara untuk sensor fingerprint di tempatkan pada tombol power yang berada di samping kanan. Meski masih menjalankan OS Android Nougat, perusahaan menjanjikan update Android 8.0 Oreo untuk smartphone ini pada kuartal pertama 2018. Sedangkan untuk harganya, smartphone ini dibanderol seharga $699 atau setara dengan Rp9,4 jutaan.
Berita ini telah tayang di beritateknologi.com, Kamis 2 November 2017 dengan judul Razer Phone Resmi Diumumkan dengan Fitur-Fitur Premium