TitikNOL - Nicki Minaj mengalami kecurian beberapa waktu lalu. Kediamannya di Los Angeles dimasuki pencuri, dan ia kehilangan sejumlah perhiasan dan barang berharga lainnya yang ditengarai mencapai US$ 175 ribu (Rp 2,3 miliar).
Pencurian itu, seperti dilansir NME, terjadi antara November hingga Januari lalu, ketika Minaj sedang berada di luar kota. TMZ melaporkan, kediaman itu 'hancur berantakan' dan ada 'tanda-tanda kerusakan di beberapa bagian karena masuk paksa'.
"Keadaan dalam rumahnya benar-benar berantakan, dan ada tanda-tanda di sekitar rumah bahwa [pelaku] masuk secara paksa," ungkap laporan TMZ.
Tak hanya itu, paparan TMZ pun menyatakan bahwa kejadian itu nampaknya dilakukan karena masalah personal. Terlebih di dalam rumah itu, bingkai foto, botol parfum, serta furnitur dirumahnya hancur dan pakaian miliknya ikut dirusak.
Hingga kini, kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan kepolisian dan belum ada penetapan tersangka.
Menurut Liliana Preciado, polisi dari Los Angeles Police Department, pencurian terjadi antara 24 November hingga 24 Januari lalu, ketika Minaj sedang berada di luar kota. Baik LAPD maupun perwakilan Minaj belum memberikan keterangan resmi terkait laporan ini.
Tak lama setelah kecurian, Minaj dikabarkan mengeluarkan banyak uang untuk sistem keamanan baru untuk kediamannya, dengan sewa hingga US$ 30,000 (Rp 400 juta) per bulan. Ia juga menyewa pengamanan 24 jam, 7 hari serta penempatan kamera pengaman di sekitar rumah.
Sumber: www.cnnindonesia.com