TitikNOL - Organisasi sepak bola dunia FIFA meluncurkan paket reformasi dalam kongres luar biasa mereka di Zurich, Jumat 26/02.
Paket ini mencakup pengumuman besarnya gaji dan pembatasan empat tahun untuk masa jabatan presiden, sebagai langkah organisasi ini memulihkan diri dari krisis korupsi yang melanda mereka.
Sebuah dewan baru akan menggantikan komite eksekutif yang ada sekarang, dan akan diisi juga oleh perwakilan perempuan dari setiap konfederasi.
Hari Jumat 26 Februari ini, FIFA juga akan memilih presiden baru menggantikan Sepp Blater yang sudah menjabat sejak tahun 1998.
Lima calon yang akan bersaing adalah Sheikh Salman bin Ebrahim al-Khalifa, Gianni Infantino, Pangeran Ali bin al-Hussein, Tokyo Sexwale, dan Jerome Champagne.
"Kami sepakat dalam upaya kami untuk membenahi segala hal, agar fokus kita kembali lagi kepada sepak bola," kata pejabat presiden FIFA sekarang, Issa Hayatou.
Hayatou menambahkan bahwa reformasi ini akan menciptakan sistem tata kelola yang lebih kuat dan lebih banyak keragaman yang akan memperkuat landasan olahraga sepak bola.
"Dan ini akan menghindari terjadinya penyalahgunaan wewenang atau jabatan," kata Hayatou.
Sumber: www.bbc.com
Serang Jaya Mulai Lakukan Persiapan Jelang Liga 3
Polisi Buru Penyebar Hoax Pembunuhan Guru Ngaji di Pabuaran
Karya Putra Daerah, 'Kelomang' Tembus Dunia Pernovelan Tanah Air
12 Pejabat Eselon III Pemkot Cilegon 'Berebut' Jabatan Kosong di Lima OPD
Pasien Positif Bisa Nyoblos, KPU Buat Skema TPS Keliling dalam Bentuk POS
Pemkot Serang Minta Bantuan Pusat untuk Pembangunan Dua Flyover
Nekat Terobos Palang Pintu, Pria Ini Tewas Tertabrak Kereta Api
Lestarikan Musik Tradisional Karinding, Pemuda di Kota Tangerang Gelar Workshop