Sabtu, 23 November 2024

Kemenpan-RB Resmikan Mal Pelayanan Publik di Kota Cilegon

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Indonesia, Diah Natalisa saat meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) di Kota Cilegon. (Foto: TitikNOL)
Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Indonesia, Diah Natalisa saat meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) di Kota Cilegon. (Foto: TitikNOL)

CILEGON, TitikNOL - Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Indonesia, Diah Natalisa meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cilegon.

MPP dengan luas sekitar 1000 lebih meter persegi yang berada di lantai dasar gedung Graha Edhi Praja itu diresmikan, Kamis (22/12/2022).

"Bagi kami ini hal yang sangat penting, karena MPP ini merupakan wujud dari etalasenya reformasi birokrasi. Jadi berbagai program pemerintah yang menjadi kebijakan ini diwujudkan di dalam MPP," kata Diah kepada wartawan di Cilegon.

Diah menyampaikan, MPP Kota Cilegon memiliki dua tujuan utama, yaitu memudahkan masyarakat dalam mendapatkan akses pelayanan dan memudahkan masuknya investasi yang dapat meningkatkan tingkat kemudahan berusaha Indonesia di tingkat internasional.

"Jadi harapan kami dengan adanya MPP ini tentunya ada sinergi dan juga meningkatkan kualitas pelayanan dan syukur-syukur kepuasaan masyarakat, karena dengan kepuasan masyarakat lebih tinggi Insya Allah akan meningkatkan trust (kepercayaan) terhadap pemerintah secara keseluruhan," ungkapnya.

Sementara itu Walikota Cilegon Helldy Agustian menyebutkan pembangunan MPP itu hanya memakan waktu hampir dua bulan saja. Di dalamnya terdapat 21 instansi dengan sekitar 96 jenis layanan.

"Kalau bagi saya ini sesuatu yang baru bagi kita. 21 instansi yang ada tadi menurut kami sudah cukup komplit. Memang ada yang mau masuk lagi, tapi kita lebih selektif lagi terhadap fungsi bagaimana pelayanan ke masyarakat," ujarnya.

Helldy juga mengungkapkan bahwa adanya MPP di Kota Cilegon ini merupakan salah satu wujud implementasi dari visi dan misi kepemimpinannya sebagai pimpinan daerah.

"Jadi intinya bahwa ini konsep visi kami Cilegon baru, bahwa kami melayani bukan dilayani. Konsep kedua modern itu adaptif terhadap teknologi dan ini semuanya sudah teknologi semua sekarang. Yang ketiga itu bermartabat bahwa Cilegon itu bisa bersaing dengan kota dan kabupaten lain, itu saja yang kita ingin tunjukkan kepada masyarakat Cilegon," jelasnya.

MPP Kota Cilegon ini merupakan leading sektor dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon.

MPP Kota Cilegon juga merupakan MPP ke 81 dari 103 MPP di seluruh Indonesia, dan MPP ke 4 dari 8 kabupaten dan kota di Provinsi Banten. (Ardi/TN).

Komentar