JAKARTA, TitikNOL - Anggota Komisi V DPR RI Mohammad Nizar Zahro meminta kepada pengelola jalan Tol Surabaya Madura (Surabaya-Madura) dalam hal ini PT Jasa Marga agar mempersiapkan menghadapi arus mudik.
Dalam hal ini, Nizar meminta agar PT Jasa Marga menambah pintu tol bagi kendaraan yang ingin menggunakan tol. Permintaan tersebut, menurut Nizar, agar dapat mengurangi kemacetan.
"Seperti kejadian lebaran tahun 2016 bahwa pintu masuk jembatan Suramadu macet lebih dari 5 km karena volume kendaraan yang sangat ramai dalam rangka mengatisipasi lonjakan pemudik yang melintasi jembatan Suramadu khususnya bagi pengendara roda 2, saya berharap agar PT Jasa Marga menambah satu gerbang tol menjadi 3 gerbang dari sebelumnya 2 gerbang tol," ujar Nizar saat dihubungi, Minggu (3/7/2016).
Tak hanya itu, penambahan 1 gerbang tol untuk kendaraan roda 2 juga harus dilakukan karena kebanyakan pengguna jembatan Suramadu adalah kendaraan roda dua.
Sementara itu, Arus mudik kendaraan yang melintasi Jembatan Surabaya-Madura, Jawa Timur, saya prediksi mencapai puncak pada 2 sampai sehari sebelum Lebaran atau H-2 hingga H-1.
"Berdasarkan keputusan presiden ini merupakan Tahun kedua ini, Tol Suramadu menggratiskan motor yang semula Rp 3.000. Sementara untuk mobil tarifnya turun dari Rp 30.000 menjadi Rp 15.000," lanjutnya.
"Dengan adanya penurunan tarif tol bagi roda empat dan gratisnya sepeda motor akan mengakibatkan volume kendaraan semakin banyak," tambah politisi Partai Gerindra itu. (Bar/Red)