Jum`at, 22 November 2024

3 Stasiun di Lebak Tidak Layani Naik Turun Penumpang

Ilustrasi. (Dok: Tirto)
Ilustrasi. (Dok: Tirto)

LEBAK, TitikNOL - PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter, melakukan pembatasan layanan KRL Jabodetabek dan KA Lokal Merak – Rangkasbitung pada tanggal 6-17 Mei 2021. Hal itu dilakukan, karena peraturan Menteri Perhubungan RI No.13 Tahun 2021 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, untuk perjalanan KRL sendiri hanya sampai stasiun Tigaraksa saja, tidak sampai stasiun di Lebak.

"Sesuai surat dari Bupati Lebak tanggal 29 April 2021 nomor 443/1684-GT/2021,
maka pada masa larangan mudik lebaran ini Stasiun Cikoya, Maja, Citeras dan Rangkasbitung tidak melayani naik-turun pengguna," ujar Anne Purba dalam siaran persnya, Rabu (5/4/2021).

Lanjut Anne, untuk KA Lokal Merak (relasi Rangkasbitung – Merak PP) akan berhenti beroperasi sementara pada tanggal 6 -17 Mei 2021, karena tidak termasuk dalam transportasi wilayah aglomerasi yang diizinkan pemerintah untuk tetap beroperasi.

"Bagi para calon pengguna yang sebelumnya telah melakukan reservasi
tiket KA Lokal Merak di tanggal tersebut melalui aplikasi KAI Access, maka KAI Commuter menyediakan layanan pembatalan tiket," kata Anne.

"Pembatalan tiket dapat diurus melalui loket seluruh stasiun wilayah operasi
KA Lokal Merak dengan pengembalian biaya 100% ke calon pengguna," tambahnya.

Dalam layanan selama masa angkutan lebaran ini, KAI Commuter tetap mengikuti peraturan, baik dari
pemerintah pusat maupun daerah dalam meminimalkan mobilitas pergerakan masyarakat.

"Kami menghimbau agar pengguna ikut mendukung aturan pemerintah. Gunakan KRL hanya untuk keperluan mendesak serta selalu menerapkan protokol kesehatan baik di area stasiun maupun di selama perjalanan kereta," katanya.

KAI Commuter juga mewajibkan seluruh pengguna jasanya untuk selalu
menerapkan 3M, memakai masker kain minimal tiga lapis atau menggunakan masker kesehatan, menjaga jarak antar pengguna dan mencuci tangan sebelum dan sesudah menggunakan KRL.

"KAI Commuter mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya pengguna KRL dan KA Lokal Prameks untuk mendukung program pemerintah dengan tidak mudik, dan melakukan silaturahmi secara daring demi kesehatan bersama.
Upaya bersama ini merupakan bentuk melindungi keluarga, serta mencegah
penularan Covid-19 dengan tetap di rumah saja," tutupnya. (Zal/TN1)

Komentar