Jum`at, 22 November 2024

Kerap Diterjang Banjir, DPRD Minta Pemprov Awasi Ketat Aktivitas Penebangan Pohon Berlebihan

Jubir Dapil Banten I, Iip Makmur saat menyampaikan hasil reses di sidang paripurna (Foto: ist)
Jubir Dapil Banten I, Iip Makmur saat menyampaikan hasil reses di sidang paripurna (Foto: ist)

SERANG, TitikNOL - Wilayah Lebak dan Pandeglang bagian daerah yang kerap diterjang banjir saat memasuki musim penghujan. Sungai meluap sudah menjadi fenomena tiap tahun.

Dari kejadian itu, masyarakat menjadi korban dan dirugikan secara materil. Perlu ada penanganan yang serius dalam menghadapi bencana agar tidak menimbulkan korban jiwa.

Hal itu diungkapkan oleh juru bicara Dapil Banten I, Iip Makmur saat menyampaikan hasil reses dalam masa sidang I. Pihaknya meminta aspirasi masyarakat harus diakomodir demi tercapainya pembangunan.

Ia mengakatan, perlu pengawasan ketat di dalam kawasan hutan lindung agar tidak ada penebangan pohon berlebihan. Sehingga dapat menyebabkan bencana.

"Bidang perekonomian, belum optimalnya perlindungan hutan di kawasan hutan lindung dan hutan produksi dengan indikasi masih ada penebangan pohon berlebihan sehingga menimbulkan kerusakan hutan dan bencana alam seperti banjir," katanya saat membacakan laporan reses, Selasa (15/11/2022).

Selain itu, pihaknya menyebutkan masih adanya kelemahan di bidang informasi publik. Akibatnya, masyarakat tidak mengetahui program pembangunan Provinsi Banten.

"Pemerintahan masih kurang pengelolaan informasi publik belum berjalan semestinya. Program tidak diketahui masyarakat," ungkapnya.

Kemudian di bidang keuangan dan aset, masih adanya kekurangan pengelolaan air permukaan, sehingga menjadi salah satu penyeban turunnya pendapatan asli daerah (PAD).

Di bidang pembangunan, belum optimalnya penataan kawasan kumuh serta pencegahan pencemaran lingkungan hidup.

"Bidang kesra, belum optimalnya kebutihan sdm kesehatan upaya kesehatan perseorangan dan kesehatan masyarakat," paparnya.

Dengan uraian permasalahan tersebut, Iip mendesak Pemprov Banten dapat mengakomodir aspirasi masyarakat dengan dimasukannya sebagai dokumen kerja program pemerintah.

"Hasil reses ini dapat diakomodir lewat program pemerintah," ujarnya. (ADV)

Komentar