TitikNOL - Tidak hanya memberikan energi untuk memulai aktivitas, ada banyak manfaat sarapan lainnya untuk kesehatan.
Sarapan adalah waktu makan terpenting dalam satu hari. Bayangkan jika Anda adalah mobil. Tangki bahan bakar menjadi kosong setelah Anda tidur malam yang panjang. Sarapan adalah bahan bakar yang membuat Anda dapat memulai aktivitas sehari-hari.
Orang dewasa yang secara teratur sarapan sehat setiap pagi lebih mungkin untuk mengonsumsi lebih banyak vitamin dan mineral, mengontrol berat badan, dan hanya sedikit makan lemak dan kolesterol. Sedangkan sarapan sehat rutin bagi anak-anak mampu memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka, menjaga berat badan yang sehat, berkonsentrasi lebih baik, hingga membuat anak jarang absen di sekolah.
Manfaat Sarapan
Disarankan untuk selalu menyempatkan diri menyantap sarapan setiap hari. Karena terdapat beragam manfaat sarapan bagi kesehatan kita.
Membantu melindungi tubuh dari penyakit
Menurut sebuah studi, kadar kolesterol jahat (LDL) pada wanita sehat yang tidak sarapan selama dua minggu diduga akan meningkat, dibandingkan wanita yang mengonsumsi semangkuk sereal biji-bijian utuh kaya serat dengan susu. Serat akan mengikat kolesterol dan lebih cepat dibuang keluar tubuh sebelum mencapai arteri. Bahkan menurut penelitian, asupan serat yang tinggi diduga mampu mengurangi risiko penyakit jantung hingga 50 persen dan membantu membuang kelebihan estrogen. Karena kadar estrogen yang tinggi dapat meningkatkan risiko kanker payudara.
Meningkatkan kemampuan otak
Menurut suatu penelitian, siswa yang sarapan rata-rata diduga memiliki nilai yang lebih tinggi dalam tes kemampuan mengingat. Ketika bangun pagi, kebanyakan energi (dalam bentuk glukosa dan glikogen) telah habis digunakan untuk beraktivitas di hari kemarin. Padahal glukosa adalah satu-satunya bahan bakar yang digunakan oleh otak. Tanpa glukosa, Anda akan merasa lelah dan sulit berkonsentrasi.
Membantu menurunkan berat badan
Ketika tidak ada makanan dalam tubuh, kalori dibakar perlahan-lahan untuk menghemat energi. Makan pagi sebagai pemicu awal proses metabolisme, dan ini berarti pembakaran kalori menjadi lebih efisien selama sepanjang hari tersebut. Disarankan untuk tidak mengonsumsi karbohidrat sederhana karena dapat membuat gula darah melonjak dan turun dengan cepat. Anda pun akan merasa lapar kembali pada jam 11 siang dan muncul keinginan untuk mengemil.
Oleh karena itu, dianjurkan makan karbohidrat kompleks seperti oatmeal atau roti dari biji-bijian utuh yang tinggi serat dan rendah gula. Karena dicerna perlahan oleh tubuh, makanan tersebut memberi energi stabil yang membuat Anda tetap merasa kenyang dan meminimalkan keinginan untuk mengemil.
Memberi nutrisi yang dibutuhkan tubuh
Tidak sarapan membuat dosis harian akan vitamin dan nutrisi sulit untuk diperoleh tubuh. Sarapan adalah makanan paling sehat dan orang yang terbiasa sarapan cenderung memiliki pola makan sehat secara keseluruhan.
Menu sarapan juga tidak boleh sembarangan. Sarapan yang sehat dianjurkan mengandung biji-bijian utuh (sereal gandum utuh), protein (selai kacang, daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur rebus), keju atau susu rendah lemak, serta buah-buahan dan sayur-sayuran. Kombinasi karbohidrat kompleks, serat, protein, dan sedikit lemak tersebut bermanfaat bagi kesehatan dan membuat Anda kenyang selama berjam-jam.
Dengan begitu banyaknya manfaat sarapan yang bisa Anda dapatkan, hindari melewatkan pagi tanpa mengonsumsi makanan bergizi untuk memulai hari Anda.
Sumber: www.alodokter.com