TitikNOL - Lionel Messi selalu menjadi bahan spekulasi di Spanyol, bahkan ketika ia tidak melakukan apa pun. Media seperti selalu mempermasalahkan apa pun yang terjadi kepada Messi.
Setelah Messi kalah di final Piala Dunia 2014, seorang jurnalis bernama Alfonso Ussia menulis di La Razon bahwa Messi seolah sedang memakai doping. Meski hanya berupa opini, namun tuduhan Ussia sudah kelewat batas.
Messi pun melayangkan tuntutan hukum dengan tuduhan pencemaran nama baik lewat salah satu perusahaannya; Leo Messi Management. Tuntutan Messi dimenangkan pengadilan dan La Razon serta para editor mereka pun dihukum.
Tulisan di La Razon itu, menurut hakim, dianggap: Tidak perlu dan pendapat sang jurnalis tidak penting. Tulisan itu juga menghina dan menyerang seorang publik figur. Tulisan itu tidak mencerminkan pluralisme, toleransi dan keterbukaan yang wajib ada dalam masyarakat modern.
Vonis hakim mewajibkan La Razon untuk membayar 65 ribu euro kepada Messi. Tiga pihak terhukum dalam kasus ini adalah La Razon, direktur mereka Francisco Marhuenda dan penulisnya Alfonso Ussia.
Sumber: www.bola.net