SERANG, TitikNOL - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten Adhi Wiriana menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Banten cukup memprihatinkan pasca diserang pandemi virus Corona.
Menurutnya, sejak tahun 2013 hingga 2020, tidak terlihat pertumbuhan ekonomi Banten di bawah 5 persen. Bahkan tahun ini, dari triwulan ke triwulan turun sekitar 3,01 persen. Padahal idealnya, triwulan ke triwulan tumbuh antara 0 sampai 1 persen karena pertanian masih panen.
"Saat ini ekonomi cukup prihatin, ternyata data kurikulum dan ketenagakerjaan tidak menunjukan angka yang menggembirakan," katanya saat ditemui di Kantor BPS Banten, Selasa (05/05/2020).
Perkembangan ekonomi Provinsi Banten tahun ini mengagetkan karena jauh dari perkiraan semua pihak. Faktornya disebabkan oleh tidak sedikit aktivitas dan penghasilan perusahan yang menurun. Bahkan, banyak karyawan yang kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
"Data inflasi rendah cuma 0,25 persen ini menandakan berarti daya beli masyarakat ada perlambatan. Apalagi didata nanti bulan April dan Mei akan lebih buruk lagi," terangnya.
Ia mengatakan, setelah dikeluarkannya status Kejadian Luar Biasa (KLB) pandemi virus Corona oleh Gubernur pada 15 Maret 2020, mengakibatkan perekonomian stagnan bahkan mengalami penurunan.
"Ekspor dan impor ke China itu tidak terjadi. Industri yang menjadi tulang punggung di Banten sebagian mengandalkan bahan baku dari China dan itu mengakibatkan kekurangan bahan baku," ujarnya.
Sementara itu, Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Banten Budi menuturkan, perlambatan ekonomi di Banten terjadi penurunan paling besar pada sektor pariwisata khususnya di transportasi udara dan Hotel.
"Itu turun drastis hingga 32 persen huniannya. Terutama 2 itu yang menyebabkan perlambatan ekonomi di Banten. Yang lain masih bisa tumbuh. Yang harus di upayakan harus diselesaikan pandemi virus Corona sehingga semua orang bisa beraktivitas," tuturnya. (Son/TN1)
 Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak
Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali
Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi
Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua
Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional
Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan
Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan  Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa
Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri
TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri Wujudkan Generasi Sehat, Adde Rosi Bersama Kemenpora Gelar Fun Walk di Lebak
Wujudkan Generasi Sehat, Adde Rosi Bersama Kemenpora Gelar Fun Walk di Lebak Keseruan Fun Run Tutup Rangkaian Semarak Hari Sumpah Pemuda Kota Serang
Keseruan Fun Run Tutup Rangkaian Semarak Hari Sumpah Pemuda Kota Serang