Jum`at, 22 November 2024

Temui Gubernur, Syafrudin Curhat Pembangunan Insfratuktur di Kota Serang Acak-acakan

Walikota Serang Syafrudin saat mengikuti kegiatan Forum Konsultasi Publik RKPD Banten, Rabu (18/12/2019). (Foto: TitikNOL)
Walikota Serang Syafrudin saat mengikuti kegiatan Forum Konsultasi Publik RKPD Banten, Rabu (18/12/2019). (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Walikota Serang Syafrudin curhat atau menyampaikan keluh kesahnya kepada Gubernur Banten Wahidin Halim terkait pembangunan insfratuktur yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten di wilayah Kota Serang yang dinilai belum maksimal.

Ia mengatakan, perhatian Pemprov Banten dalam menata wajah Ibu Kota dinilai kurang serius. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya jalan yang menjadi wewenang Provinsi serta pusat belum selesai dibangun dan cenderung menyisakan puing-puing sisa pembangunan.

"Misalnya jalan di lingkungan Syekh Nawawi, itu sudah pembebasan, tapi belum selesai dibangun, malah jadi tidak ada drainasenya, banyak puing di pinggir," katanya saat ditemui usai mengikuti kegiatan Forum Konsultasi Publik RKPD Banten, Rabu (18/12/2019).

Dalam momentum pertemuan tersebut, ia juga mengaku telah meminta Gubernur untuk menata Kota Serang yang menjadi kewenangan Pemprov. Mengingat, pandangan masyarakat terhadap pembangunan Kota Serang yang menjadi wajah Ibu Kota Banten masih acak-acakan karena pembangunan insfratuktur belum maksimal.

"Saya tadi juga meminta di forum agar lebih diperhatikan kembali Kota Serang. Sebagai ibu kota, masyarakat melihatnya menjadi acak-acakkan karena infrastrukturnya tidak diperbaiki," terangnya.

Menurutnya, sejauh ini pembangunan yang dilakukan oleh Pemprov Banten adalah perbaikan jembatan di jalan Lingkar Selatan dan Ciracas yang masih berjalan.

Ia berharap, Gubernur Banten komotmen terhadap niat baiknya dalam menata dan membangun wajah Ibu Kota Banten.

"Tadi jelas kan komitmen pak gubernur akan membangun kota serang, jadi saya harap hal ini bisa segera di koordinasikan dan secara cepat dapat direalisasikan," tukasnya. (Son/Tn1)

Komentar