Zaki Curhat Prostitusi Dadap ke Mensos

TANGERANG,TitikNOL - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengadukan persoalan lokalisasi Dadap yang ada di sisi laut wilayah Kabupaten Tangerang kepada Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa.

Menurut Zaki, lokalisasi Dadap di Kecamatan Kosambi kini semakin meningkat, karena banyak pekerja seks komersial (PSK) berdatangan setiap seminggu dua kali dari berbagai macam daerah melalui transportasi bus. Tidak menutup kemungkinan dampak pembongkaran lokalisasi di Kalijodo mempengaruhi lokalisasi Dadap semakin bertambah.

"Untuk itu saya akan segera menutup lokalisasi di Dadap Kecamatan Kosambi pada akhir bulan Mei bertepatan menjelang bulan suci Ramadan," terang Zaki, Selasa (1/3/2016).

Kedatangan Zaki ke Mensos, sambung dia, bertujuan agar Pemerintah Pusat khususnya Kementrian Sosial membantu berupa bantuan panti sosial untuk para PSK.

"Bantuan anggaran kerohiman dan bantuan untuk penempatan rumah penduduk setempat yang terkena pembongkaran," sambungnya.

Menanggapi hal itu, Mensos, Khofifah menyampaikan, lokasi tempat berkumpulnya para pekerja seks komersial, perjudian, dan minuman keras sudah sangat meresahkan warga. Lokalisasi tersebut sudah marak di Indonesia dan semakin meningkat dikarenakan melalui jejaring media sosial dan organisasi terselubung di dalamnya.

"Saya yakin Bupati Tangerang bisa melakukan pembongkaran lokalisasi tersebut, kami akan membantu dan mendukung dalam pembongkaran tersebut serta untuk relokasi para PSK secara bertahap bisa ditempatkan di PSKW (Panti Sosial Karya Wanita) di Pasar Rebo Jakarta Pusat," ujar Khofifah. (Okz/red)