Minggu, 8 September 2024

332 Hewan Ternak di Banten Terjangkit Penyakit LSD Jelang Lebaran Idul Adha

Ilustrasi. (Dok: Tvonenews)
Ilustrasi. (Dok: Tvonenews)

SERANG,TitikNOL - Menjelang idul adha banyak masyarakat yang membeli hewan ternak untuk berqurban, dari mulai kambing, domba, kerbau hingga sapi banyak diburu.

Namun, masyarakat harus berhati-hati pasalnya, di Banten hewan ternak ditemukan terjangkit memiliki penyakit LSD atau Lumpy Skin Disease.

Penyakit LSD ini adalah penyakit menular yang disebabkan oleu virus dari Poxviridae, yang memiliki tanda benjolan pada kulit sapi, teurtama pada bagian leher, pungging dan perut.

Kabid Pengendalian Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Provinsi Banten Ari Mardiana mengatakan Banten penyakit LSD sudah ditemukan.

"Jumlah totalnya kita rekap ada 332 ada di berbagai kabupaten/kota paling banyak itu memang kabupaten Tangerang. Yang belum kena itu malah Kota Tangerang, Tangsel dan Cilegon yang lainnya sudah terkena semua," kata Ari, Jumat (9/6/2023).

Ari menjelaskan saat ini untuk mengantisipasinya, Pemprov Banten sudah mendistribusikan vaksin ke kabupaten/kota yang ditemukan LSD.

"Antisipasinya kemarin kita sudah bersurat dua bulan kemarin untuk permohonan bantua vaksin baru datang hari rabu kemarin, 10 ribu dan sudah didistribusikan 5 ribu ke kabupaten Tangerang sisanya dibagi bagi ke kabupaten/kota," jelasnya.

Menurutnya, banyak faktor yang bisa menyebabkan hewan ternak terjangkit LSD, diantaranya seperti serangga."Virusnya dia didalam vektor bisa berupa serangga lalat nyamuk itu yang menyebabkan LSD," pungkasnya. (TN)

Komentar