ASDP Tepis Isu Penyeberangan Merak - Bakauheni akan Tutup Akibat Virus Corona

Kondisi terkini Pelabuhan Merak ditengah -tengah semakin meluas Covid-19. (Foto: TitikNOL)
Kondisi terkini Pelabuhan Merak ditengah -tengah semakin meluas Covid-19. (Foto: TitikNOL)

MERAK, TitikNOL – Sejak dua minggu lalu, jumlah penumpang di Pelabuhan Merak mengalami penurunan dibandingkan hari biasa. Penurunan penumpang di penyeberangan Merak - Bakauheni itu terjadi akibat dampak penyebaran virus Corona (Covid-19 ) yang semakin meluas.

Adanya penurunan penumpang tersebut dibenarkan oleh General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Hasan Lessy. Dia mengatakan, penurunan penumpang mencapai 6 persen dibandingkan hari biasa.

"Penurunan di ASDP Cabang Merak terjadi pada penumpang dan kendaraan pribadi. Untuk penumpang penurunannya sekitar 6 persen dan kendaraan pribadi 1 persen. Sementara untuk kendaraan golongan besar normal," jelasnya, Senin (23/3/2020).

Penurunan pengguna jasa di Pelabuhan Merak terjadi sejak dua minggu lalu. Meluasnya penyebaran Covid - 19 menjadi penyebabnya.

"Meskipun ada penurunan jumlah penumpang, tapi pelayanan kita tetap normal seperti biasa," kata Hasan Lessy.

Hasan Lessy juga menepis isu yang beredar, bahwa penyeberangan Merak - Bakauheni akan ditutup akibat Covid - 19.

"Sampai saat ini belum ada info dari pemerintah kalau pelabuhan akan ditutup, sekarang pelayanan kita tetap normal. Jadi adanya isu (penutupan pelabuhan) itu tidak benar alias hoax," tegasnya. (Ardi/TN1).

Komentar