LEBAK, TitikNOL - Menjelang tiga hari pencoblosan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), banyak trik atau strategi para calon untuk mendapatkan simpati dan dukungan masyarakat.
Salah satunya terjadi di Desa Lebak Parahiang, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak. Calon kepala desa (Cakades) berinisial AS, terpantau melakukan bagi-bagi uang kepada masyarakat.
Informasi yang di himpun, uang itu ditebar dalam amplop dan dibagikan diduga sebagi sedekah politik. Bahkan ada juga uang yang disawerkan di lokasi kampanye tepatnya di Kampung Leungsir.
Dari dua video yang tersebar di pesan WhatshApp dengan durasi 26 detik dan 21 detik, ada orang berbaju kuning yang menyawerkan uang dalam pecahan Rp50 ribu kepada masyarakat.
Sebelum disawerkan, dirinya menuntun dan mengajak masyarakat untuk mencoblos nomor 3. Hal itu pun terdengar dan terlihat jelas dengan acungan tiga jari.
"Pilih nomor?," kata orang berbaju kuning yang dikutip, Kamis (21/10/2021).
"Tiga," jawab masyarakat yang menunggu saweran.
Saat dikonfirmasi, AS Cakades Lebak Parahiang tak membantah telah menebar uang dalam kampanye untuk kemenangannya. Namun, pihaknya berdalih uang itu untuk sedekah bulan mulud kepada yatim piatu dan jompo.
"Saya betul sebar uang, tapi itu uang di dalam amplop dan itu acara kita setiap tahun rutin sedekah muludan. dan di situ kami dipantau oleh tim panitia Pilkades," katanya.
AS mengaku sudah berkoordinasi dengan panitia Pilkades, sebelum membagikan uang. Pihaknya juga terbuka lebar jika ada aduan dari masyarakat kepada panitia Pilkades.
"Jadi kami juga sebelum melaksanakan, kami sudah koordinasi dengan Panitia Pikades. Dan di situ saya jelaskan sebelum dibagikan ini adalah uang sedekah saya setiap bulan mulud untuk yatim dan janda tua. Adapun pengaduan dari masyarakat silahkan, mangga," ujarnya.
Disinggung soal video saat dirinya menebar dengan cara uang itu disawerkan kepada masyarakat, AS menjawab uang yang disebarkan tersebut di luar untuk jompo dan yatim.
"Mohon maaf pak, itumah kita nyawer di luar jompo dan yatim. Di situ juga ada panitia kok, itu saya tahu dan paham itu (video) dari lawan politik saya," paparnya.
Hingga berita ini diturunkan, TitikNOL masih berupaya mendapatkan konfirmasi dari pihak Panitia Pilkades Lebak Parahiang, Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak.
Diketahui, pemilihan kepala desa (Pilkades) di Kabupaten Lebak akan digelar pada Minggu tanggal 24 Oktober 2021. (Gun/TN2)