Lantik DPD Partai Berkarya Cilegon, Heldy Targetkan 8 Kursi di Parlemen

CILEGON, TitikNOL – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Berkarya Kota Cilegon, melantik delapan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) tingkat kecamatan dan 43 Ranting tingkat kelurahan se-Kota Cilegon, Sabtu (11/3/2017) kemarin.

Pelantikan ini dilaksanakan di salah satu rumah makan di Kota Cilegon dan dihadiri oleh Wali Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi, Ketua Umum DPP Partai Berkarya Neneng A Tutty, Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Banten Johan Arifin dan beberapa pimpinan partai politik lainnya.

Ketua DPD Partai Berkarya Kota Cilegon Helldy Agustian, mengaku optimistis jika partai besutan Tommy Soeharto itu akan lolos verifikasi faktual dan menjadi salah satu partai baru yang menjadi peserta Pemilu 2019 mendatang.

"Kalau partai ini lolos verifikasi faktual dan menjadi peserta pemilu, maka saya akan menargetkan minimal mendapatkan 8 kursi untuk duduk di DPRD Kota Cilegon," kata Helldy Agustian.

Helldy menambahkan, banyaknya orang-orang yang profesional dan pontensial yang bergabung di partai itu, membuat dirinya semakin optimistis Partai Berkarya akan berkembang dan besar di Kota Cilegon.

"Sesuai dengan arahan DPP, Partai Berkarya akan mengembangkan ekonomi kerakyatan demi untuk kesejahteraan masyarakat daerah-daerah," ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi yang hadir dalam acara itu mengatakan, sebagai pemerintah dirinya mendo'akan agar Partai Berkarya yang saat sedang mengikuti verifikasi faktual supaya lolos dan menjadi peserta Pemilu 2019 mendatang.

"Saya berharap kepada Partai Berkarya supaya menjadi mitra pemerintah untuk melakukan pembangunan dan sama-sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat," imbuh Ketua DPD II Golkar Kota Cilegon ini.

Saat disinggung adanya sejumlah kader Golkar yang bergabung dengan Partai Berkarya, Iman mengatakan itu merupakan hal yang biasa dan tidak perlu dikhawatirkan.

"Partai politik ini kan ibarat pemainan bola, nanti main di Barcelona terus nanti pindah ke Real Madrid. Jadi intinya itu hal yang biasa," tukasnya. (Ardi/red)