Minggu, 24 November 2024

Mengenal Kemampuan Seks Seseorang Dari Bentuk Tubuh Secara Ilmiah

Foto ilustrasi. (Dok:net)
Foto ilustrasi. (Dok:net)

TitikNOL - Tak disangka, ternyata prima atau tidaknya kemampuan seseorang di tempat tidur juga dipengaruhi oleh bentuk tubuh seseorang. Setidaknya ini menurut ilmu pengetahuan. Mengutip Your Tango, hal ini tak berarti, pria dengan tato dan jenggot yang macho pasti punya aktivitas seksual yang memuaskan. 

Jadi, daripada bingung dan berspekulasi tentang hal ini, berikut beberapa hal ilmiah tentang bentuk tubuh seseorang yang berpengaruh dengan kemampuan seksual. 

1. Curvy
Secara biologis, perempuan bertubuh curvy dengan pinggul besarnya adalah sosok yang benar-benar berpikiran terbuka di tempat tidur. Sebuah studi dari University of Leeds menemukan bahwa perempuan berpinggul besar lebih suka dan berani bereksperimen secara seksual. Saat berurusan dengan aktivitas ini, perempuan curvy lebih suka memegang kendali. 

2. Tubuh pendek
Dari perspektif ilmuah, perempuan bertubuh pendek lebih fleksibel dan juga seimbang. Mereka dianggap memiliki keseimbangan yang mengagumkan sehingga mampu membuat posisi rumit jadi terlihat sederhana dan mudah dilakukan. 

3. Tubuh tinggi
Meskipun banyak penelitian menemukan bahwa laki-laki dan perempuan yang tinggi dinilai seksi dan sehat, namun tidak juga saat bersentuhan dengan aktivitas ranjang.

Hal ini tak berarti bahwa teknik bercinta mereka buruk atau payah di ranjang. Namun, orang bertubuh tinggi ternyata mampu bercinta dengan cepat alias quickie. Yang merepotkan jika perempuan tinggi punya pasangan pria yang lebih pendek darinya. 

4. Tubuh gemuk
Menurut pemenang hadiah Nobel genetika, James Watson, perempuan gemuk ternyata lebih menikmati aktivitas seksual dibanding perempuan kurus. 

Mengapa? Ini adalah hubungannya dengan lemak dalam tubuh. Semua lemak dalam tubuh meningkatkan endorfin yang meningkatkan hasrat seksual dan kecakapan. Tak heran, perempuan gemuk lebih hot saat bercinta. 

5. Kurus
Tidak seperti perempuan gemuk, perempuan kurus tidak memiliki dorongan endorfin yang tinggi. Maka, berdasar genetika, James Watson mengatakan perempuan kurus tak terlalu seksi di ranjang. Namun, penelitian lain menemukan sebaliknya. 

Sebuah penelitian menemukan bahwa laki-laki ternyata bisa melakukan aktivitas seksual yang memuaskan ketika mereka memiliki pasangan perempuan yang bertubuh langsing. 

6. Payudara kecil 
Banyak orang, khususnya pria lebih suka melihat perempuan berdada besar. Namun kenyataannya, perempuan berdada besar kurang hot dibandingkan perempuan berdada kecil. 

Payudara kecil lebih sensitif daripada payudara besar. Payudara kecil mendapat stimulasi yang besar, semakin terangsang maka akan semakin hot. 

7. Payudara besar
Sebuah studi tahun 2013 menemukan bahwa perempuan berpayudara besar kurang seksi di ranjang, namun ada juga keuntungan berpayudara besar. 

Perempuan berpayudara besar 24 persen kurang sensitif dibanding payudara kecil. Namun kenyataannya, perempuan yang punya payudara besar dianggap memiliki IQ yang lebih tinggi. Ini berarti mereka bisa menggunakan kepandaiannya untuk mendapatkan apa yang diinginkannya saat bercinta.

 

 

 

 

 

Sumber: www.cnnindonesia.com

TAG seks
Komentar