CILEGON, TitikNOL - Seorang jamaah haji asal Kota Cilegon dikabarkan meninggal dunia Arab Saudi. Jamaah haji yang meninggal dunia itu berasal dari kelompok terbang (kloter) 58 embarkasi Jakarta Pondok Gede.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kota Cilegon Sakhrudin, membenarkan ada satu jamaah haji asal Kota Cilegon meninggal dunia di tanah suci.
“Benar, jamaah yang meninggal dunia atas nama Suhartini Kamdi. Meninggalnya pada 19 Agustus 2018 lali karena penyakit jantung,†kata Sakhrudin dari Arab Saudi, Selasa (28/8/2018).
Sakhrudin menjelaskan, Suhartini merupakan warga Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon. Jamaah tersebut mendaftar ke Kantor Kemenag Kabupaten Serang, namun beberapa saat sebelum berangkat dimutasi ke Kemenag Kota Cilegon, sehingga tercatat sebagai jamaah pemberangkatan dari Kota Cilegon.
Selain ada yang meninggal dunia lanjut Sakhrudin, ada juga satu jamaah asal Kota Cilegon atas nama Rahman yang sakit dan kini dirawat di rumah sakit di Arab Saudi.
“Jamaah haji yang sakit itu untuk Towaf ifadolnya dibadalkan,†jelasnya.
Jamaah haji asal Cilegon sendiri terbagi dalam tiga kloter, yaitu kloter 53, 58 dan 61.
“Total jamaah asal Cilegon yang berangkat itu kloter 53 terdiri dari 392 jamaah, kloter 58 ada 391 jamaah dan kloter 61 ada 45 jamaah,†ujarnya.
Adapun untuk jamaah haji yang meninggal dunia di Arab Saudi sambung dia, akan dimakamkan di Shara'e, Mekkah. Keluarga jamaah yang meninggal dunia juga mendapat santunan.
"Pengurusannya ke Kantor Kemenag Kota Cilegon,†tukasnya. (Ardi/TN1).