MUI Minta Ratu Ubur Ubur Dikenakan Pasal Penistaan Agama

SERANG, TitikNOL - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Serang sudah sepakat menyatakan jika kerajaan ubur ubur yang dipimpin oleh Aisyah, di Lingkungan Sayabuluh, Kota Serang, mengajarkan ajaran sesat dan menyesatkan.

Sekertaris MUI Kota Serang Amas Tajudin mengatakan hasil dari rapat bersama dengan pihak Polres Serang Kota menyimpulkan jika kerajaan ubur-ubur telah melakukan penistaan agama.

"Apa yg disampaikan kerajaan ubur ubur pertama mengakui perwujudan dirinya Allah SWT Sangiang Widi tunggal kemudian memiliki makam petilasan di Kota Serang dan meyakini nabi Muhammad Saw perempuan meyakini Ka'bah bukan tempat kiblat shalat melainkan rumah pemujaan meyakini hajar Aswad yang dicium umat Islam merupakan bentuk dan mirip alat vital perempuan ini menyesatkan," kata Amas, Kamis (16/8/2018).

Baca juga: Polisi Dalami Kegiatan Kerajaan Ubur Ubur Diduga Ajarkan Aliran Sesat

Amas juga menegaskan jika pernyataan Aisyah yang sesat dan menyesatkan bahwa dia juga meyakini manivestasi ajarannya dia adalah Perwujudan Roro kidul yang wajib di imani, dimana yang mengatakan iman harus ke gaib itulah pernyataan dari Aisyah.

"Semua itu sesat dan menyesatkan rekomendasi kepada aparat kepolisian harus segera dibubarkan dan dilakukan proses hukum bila perlu digunakan pasal pasal penistaan agama," tegasnya. (Gat/TN2)