Rehabilitasi Situ Cidengdong Rp3.6 M Gunakan Batu Tak Sesuai Standar Kementerian

Sejumlah pekerja tengah melakukan pekerjaan proyek Situ Cidengdong di kecamatan Sajira - Lebak - Banten. (Foto: TitikNOL)
Sejumlah pekerja tengah melakukan pekerjaan proyek Situ Cidengdong di kecamatan Sajira - Lebak - Banten. (Foto: TitikNOL)

LEBAK, TitikNOL - Proyek Rehabilitasi Situ Cidengdong di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak senilai Rp3,6 miliar di Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWSC3) Provinsi Banten terancam dibongkar ulang.

Pasalnya, proyek yang didanai dari APBN 2017 Kementerian PUPR pada Dirjen SDA ini, menggunakan material batu kualitas buruk dan tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh kementerian.

Pantauan TitikNOL di lokasi, Senin (1/5/2017) kemarin, pengerjaan proyek rehabilitasi Situ Cidengdong dilaksanakan oleh kontraktor PT. Benteng Bangun Sejahtera.

Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa titik pengerjaan seperti pekerjaan pasangan tembok penahan tebing dan saluran pembuangan air, serta beberapa item pekerjaan lainnya menggunakan batu kualitas buruk.

Ditemui di lokasi, Ibnu, salah seorang pekerja dibagian logistik mengatakan, material batu yang sudah terkirim dan digunakan lebih kurang 40 rite atau sekira 200 kubik batu dan sudah terpasang habis.

Dirinya juga mengaku didatangi tim dari Satker dan disarankan untuk mengganti batu yang digunakan dan tidak lagi menggunakan batu seperti yang sudah terpasang.

Ditanya soal penggantian batu, Ibnu berkilah jika pihaknya sudah memesan batu sesuai dengan yang disarankan oleh pihak Satker dan akan menggantinya.

"Setelah itu kita dapat batu yang kualitasnya lebih baik, maka sekarang kita ganti dengan batu yang sudah ada uji lab nya," kilahnya.

Dihubungi terpisah, Aep Saepuloh, direksi Pembangunagn Situ dan Embung pada kantor BBWSC3 Banten, tidak menampik soal penggunaan batu yang tidak sesuai dengan standar.

Namun dirinya mengaku sudah memperingatkan agar pelaksana proyek Situ Cidengdong, tidak menggunakan batu yang bukan standar PU atau yang berkualitas buruk.

"Kemarin kita sudah tegur dan diperingatkan kepada kontraktor Situ Cidengdong, katanya mereka mau ganti," tukasnya. (Gun/red)

Komentar