Sabtu, 19 Oktober 2024

Jelang Pilgub Banten 2017

Ini Alasan Mulyadi Jayabaya Lawan Rano Karno di Pilgub

Mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya. (Dok:net)
Mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya. (Dok:net)

SERANG, TitikNOL - Geliat Pilgub Banten tak kalah panas dengan DKI. Pertarungan lebih panas, karena yang akan bersaing adalah kepala daerah tingkat kabupaten/kota.

Salah satu yang serius mencalonkan diri adalah mantan bupati Lebak dua periode, Mulyadi Jayabaya (59). Pria yang akrab disapa JB ini mengaku prihatin dengan kondisi tanah kelahirannya.

"Begini ya, sejak disahkannya Provinsi Banten terpisah dari Jabar pada tahun 2000 silam, belum ada capaian signifikan dalam pembangunannya. Jalan masih banyak yang rusak, bahkan jalan menuju KP3B (Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten) yang jadi jantung birokrasi saja masih hancur," kata JB kepada wartawan, Kamis (7/4/2016).

JB mengatakan ingin memperbaiki Banten. Dia juga sudah membuat manuver dengan mendekati PDIP dan NasDem untuk mencari tiket ke Pilgub Banten 2017.

"Kalau boleh memilih, saya ini mending ngasuh cucu sambil santai di rumah. Tinggal makan dan tidur saja menikmati hasil usaha waktu muda, semua pasti ingin begitu," tegasnya.

Provinsi Banten, yang berdasarkan data KemenPAN RB hanya mendapatkan peringkat ke 28 dari 34 provinsi pada sisi akuntabilitas kinerja birokrasi, menurut JB, menandakan banyak yang 'salah urus' dan menguatkan tekadnya untuk maju dalam pilgub.

"Bayangkan di era transparansi begini, masa Banten dapat ranking ke-7 dari belakang dalam urusan kinerja? Kerja kepala daerahnya apa sehingga birokrasinya punya borok begitu? Makanya saya sangat prihatin dan punya tekad kuat memajukan Banten," tukasnya. (Dede/red)

Komentar