KPU Kota Serang Antisipasi Hujan Saat Pencoblosan, Petugas KPPS Harus Lakukan Ini

SERANG, TitikNOL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang terus mengantisipasi kerawanan di tempat pemungutan suara (TPS) dari bencana alam. Pasalnya, saat ini sejumlah wilayah termasuk Kota Serang sudah memasuki musim hujan.

Ketua KPU Kota Serang Nanas Nasihudin mengatakan, kerawanan bencana alam itu berupa rawan banjir, longsor, hingga cuaca.m hujan. Maka itu, pendirian TPS tidak boleh didirikan pada titik-titik yang memiliki potensi kerawanan bencana.

"Nanti titik-titik kerawanan itu seperti di musim yang sekarang itu yang harus diantisipasi. Karena TPS yang didirikan itu nanti tidak boleh berada di daerah rawan, apakah rawan banjir, rawan longsor, kemudian rawan cuaca," kata Nanas, Senin 12 Februari 2024.

Nanas menuturkan, ada sejumlah wilayah di Kota Serang yang menurutnya memiliki titik kerawanan bencana, seperti Kecamatan Kasemen dan Kecamatan Serang, hingga Taktakan.

"Titik-titik kerawanan ini yang kita antisipasi itu terutama daearah-daerah di Kecamatan Kasemen, kemudian Kecamatan Serang. Kemudian kalau rawan longsor itukan adanya di Taktakan seperti itu," katanya.

Menurutnya, hal tersebut merupakan antisipasi agar pemilihan umum (Pemilu) 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Karena harapan kita, khususnya di Kota Serang ini Pemilu bisa lancar kemudian tidak ada PSU (Pemilihan Suara Ulang)," tuturnya.

Dan pihaknya akan membuat beberapa skema atau pun target agar Pemilu dapat berjalan dengan lancar.

"Antisipasinya pada saat nanti kita monitoring di masing-masing TPS ataupun Kecamatan/Kelurahan kita nanti akan rakor dan pemetaan terkait dengan potensi rawan itu," jelasnya.

Nanas menjelaskan, apabila ditemukan potensi titik rawan bencana, maka KPU akan melakukan pemindahan TPS di titik yang lebih aman.

”Maka harus dipersiapakan dari plan A menjadi plan B. Kemudian yang dipersiapkan lainnya yaitu semacam terpal untuk melindungi hujan yang cukup deras seperti itu," pungkasnya. (TN)