Sampaikan Visi dan Misi di PKB, Vera Paparkan Filosopi Kota Serang Cantik

SERANG, TitikNOL - Bakal Calon Wali Kota Serang Vera Nurlaela Jaman, menjadi kandidat keempat menyampaikan visi dan misi di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Serang yang digelar di Hotel Amaris, Kota Serang, Kamis (27/7/2017).

Demi merebut rekomendasi PKB, Vera membawa tagline 'Kota Serang Cantik' dan menjelaskan secara rinci filosopi tagline tersebut.

"Saya di sini akan membawa filosopi Kota Serang Cantik dan akan saya jelaskan satu persatu makna dan tujuan tagline ini," kata Vera saat menyampaikan gagasannya.

Vera menjelaskan, C dari kata Cantik yang berarti 'Cerdas' yang berkinerja berpandangan ekonomi yang cerdas. Dimana menurutnya, Kota Serang mampu meningkatkan perekoniman.

"Kota harus berkinerja baik agar berpandangan ekonomi mampu meningkatkannya. Terutama Mobilitas dalam bekerja, membuat infrastruktur berbasik ITE. Kita buat Kota Serang yang efisien," jelasnya.

Lanjut Vera, huruf A dan N merupakan 'Aman dan Nyaman' dimana masyarakat harus mampu bersinergi dengan pemerintah Kota Serang, untuk mampu bersama-sama menata dan memelihara lingkungan untuk menciptakan lingkungan sehat.

"Mengintegrasikan infrastruktur seperti jalan, jembatan, air, listrik dan pengelolaan gedung. Dimana nantinya bersama-sama dengan warga untuk pemeliharaannya dipercayakan kepada penduduknya agar bisa menciptakan lingkugan sehat," lanjutnya.

Dan huruf T dan I kata Vera yakni Tertata dan Indah. Dimana penyedian sarana dan prasana akan menjadi titik fokus dan prioritas untuk menciptakan lingkungan yang modern dan metropolitan.

"Perkembangan jumlah penduduk Kota Serang semakin meningkat tentu penyediaan sarana prasarana dan pengelolaan lingkungan, tata ruang pelaksanaan pembangunan tentu harus difokuskan salah satunya pengendalian dalam pemanfaatan ruang," jelasnya.

Dan yang terakhir huruf K dari kata Cantik yakni 'Kreatif'. Vera mengatakan kreatif merupkan gagasan yang dibangun bersama masyarakat khususnya dalam menciptakan lapangan kerja.

"Kreatif, dimana kita ingin mewujudkan Kota yang kreatif yang dibangun warganya dimana masyarakat mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Sehingga mampu membawa daerahnya bersaing dengan daerah lain. Itu bisa dilakukan formal dan informal dan yang dibangun orangnya, agar bisa kreatif dan inovatif di situ warganya bisa dilihat karena punya nilai disitunya," pungkasnya. (Gat/red)