JAKARTA, TitikNOL - Rencana adanya pengembangan sistem pendidikan dan pelatihan (Diklat) berbasis Electronic Learning (e-Learning) atau pembelajaran jarak jauh bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), yang akan diberlakukan pemerintah disambut baik Komisi I DPRD Provinsi Banten.
Dukungan tersebut disampaikan Pimpinan dan Anggota Komisi I pada acara kunjungan kerja ke Kantor Lembaga Administrasi Negara (LAN) di Jakarta, Senin (5/9/2016).
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Banten, Zaid Elhabib, mengatakan, kunjungan kerja Komisi I ini dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait pengembangan sistem Diklat berbasis e-Learning. Tujuannya, ingin mengetahui lebih dalam mengenai pembelajaran jarak jauh tersebut.
"Kami menyambut baik rencana pembelajaran jarak jauh ini, karena dapat mengembangkan kompetensi ASN secara lebih cepat dan efisien. Maka dari itu, kami lakukan kunjungan ini," kata Zaid.
Menurut Zaid, untuk menindaklanjuti rencana perberlakuan pembelajaran jarak jauh, Komisi I akan membahasnya dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.
"Segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan matang, maka kami akan menindaklanjuti hasil kunjungan kerja Komisi I ini dengan SKPD terkait," ujarnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Deputi Kajian Kebijakan LAN, M Taufik, menjelaskan, pembelajaran jarak jauh sangat diperlukan, lantaran jumlah dan kapasitas lembaga Diklat yang ada saat ini belum mampu menjangkau seluruh kebutuhan pengembangan kompetensi ASN.
Sedangkan berdasarkan data BKN, jumlah ASN di Indonesia mencapai 4,56 juta, sehingga jika dikonversikan pada Dilkat seperti biasanya membutuhkan biaya yang sangat besar. (Adv)