TitikNOL - Legenda sepak bola Brasil Ronaldinho mengaku kaget dirinya dibekuk polisi dan tak pernah mengira ia juga akan sampai mencicipi rasanya hidup di penjara.
Ronaldinho dan saudaranya yakni Roberto Assis ditangkap oleh kepolisian Paraguay pada awal Maret lalu. Keduanya dibekuk karena kasus pemakaian dokumen paspor palsu.
Ronaldinho bahkah akhirnya dijebloskan ke penjara akibat kasus tersebut. Sempat ada kabar ia bisa menghuni sel penjara hingga berbulan-bulan sembari menunggu penyelidikan kasusnya tuntas.
Akan tetapi pada akhirnya Ronaldinho dikeluarkan dari penjara setelah 32 hari. Hakim setempat memutuskan bahwa eks bintang Barcelona itu bisa menjalani masa tahanan di sebuah hotel sembari menunggu digelarnya sidang atas kasusnya.
Terkejutnya Ronaldinho
Pasca dibebaskan dari penjara, Ronaldinho menjalani wawancara dengan sebuah stasiun televisi Paraguay, ABC Color. Dalam wawancara itu, pria berusia 40 tahun ini mengaku ia datang ke negara tersebut untuk menghadiri peluncuran sebuah kasino online.
Namun ia sama sekali tidak mengira bahwa kehadirannya akan membawa bencana baginya, khususnya dengan dokumen paspor yang diberikan kepadanya. Ronaldinho lantas mengatakan bahwa ia bekerja sama penuh dengan pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasusnya.
“Kami benar-benar terkejut mengetahui bahwa dokumen itu tidak sah. Sejak itu niat kami adalah untuk berkolaborasi dengan sistem peradilan untuk mengklarifikasi fakta," ungkap Ronaldinho, seperti dilansir Goal International.
“Dari saat itu hingga hari ini, kami telah menjelaskan semuanya dan memfasilitasi semua yang telah diminta dari kami,†sambungnya.
Tak Pernah Mengira Bakal Dipenjara
Ronaldinho dan saudaranya dijebloskan ke sebuah penjara dengan keamanan maksimum. Eks pemain AC Milan ini mengaku hal tersebut tak pernah terbayangkan sama sekali dalam hidupnya.
“Itu adalah pukulan yang keras, saya tidak pernah membayangkan bahwa saya akan melalui situasi seperti itu. Sepanjang hidup saya, saya telah berusaha untuk mencapai tingkat profesional tertinggi dan membawa sukacita kepada orang-orang dengan sepak bola saya," tuturnya.
Namun Ronaldinho menambahkan bahwa meskipun ia sempat ditangkap dan didakwa, ia merasa tidak ada niat buruk terhadap rakyat Paraguay. Ia juga mengaku agamanya telah membantunya melalui situasi sulit tersebut.
“Kehangatan, kasih sayang, dan rasa hormat semua warga Paraguay telah terasa sejak hari pertama saya tiba di negara itu sampai hari ini, dan saya sangat berterima kasih," tuturnya.
“Saya memiliki keyakinan saya. Saya selalu berdoa agar segala sesuatunya berjalan dengan baik dan mudah-mudahan ini akan segera berakhir," pungkas Ronaldinho.
Berita ini telah tayang di bola.net, dengan judul: Ronaldinho Terkejut Dibekuk Polisi dan tak Pernah Mengira Bakal Dipenjara