Jum`at, 13 September 2024

Duh, Bahan Kimia PT Dover Chemical Diduga Cemari Lahan Persawahan Warga

Warga saat melihat tanaman padi yang diduga tercemar bahan kimia PT Dover Chemical. (Foto: Istimewa)
Warga saat melihat tanaman padi yang diduga tercemar bahan kimia PT Dover Chemical. (Foto: Istimewa)

CILEGON, TitikNOL – Pencemaran lingkungan di Kota Cilegon kembali terjadi. Kali ini, bahan kimia berbahaya milik Pabrik PT Dover Chemical, tepatnya di Depot B yang terletak di Lingkungan Gerem Raya, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, di duga merusak persawahan warga yang ada disekitar pabrik sehingga menyebabkan tanaman padi banyak yang mati.

Pencemaran bahan kimia tersebut diketahui atas adanya laporan warga. Tumpahnya bahan kimia itu sudah terjadi sekitar satu pekan lalu, ketika para pekerja tengah memindahkan bahan kimia ke dalam tangki yang ada di dalam pabrik.

“Awalnya saya mendapat aduan dari warga, kalau ada buangan material dari pabrik yang mengenai persawahan. Setelah saya cek ke lokasi ternyata memang benar, tanaman sawah yang ada disamping pabrik pada mati. Bahkan menimbulkan bau yang sangat menyengat. Saya menduga bahan kimia yang mencemari ini bersumber dari PT Dover Chemical, karena ada tumpahan material yang dibuang ke areal persawahan lewat saluran yang ada disitu,” kata Indra Rusdiana, anggota Lembaga Swadaya Maasyarakat Gapurra Banten, kepada media, Rabu, (15/3/2017).

"Setelah mengetahui adanya pencemaran bahan kimia, saya langsung melaporkan temuan ini ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon supaya ditindaklajuti," harapnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Cilegon, Ujang membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat terkait adanya dugaan pencemaran bahan kimia tersebut. Dia mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan penelusuran untuk memastikan kebenarannya.

Untuk menindaklanjuti dugaan pencemaran itu, sambung Iing, pihaknya langsung mendatangi Depot B PT Dover Chemical. Namun sayang, pihak PT Dover terkesan menutup-nutupi dan enggan mengijinkan pihaknya masuk ke lokasi tumpahan untuk menginvestigasi laporan yang diadukan masyarakat tersebut.

Karena merasa dihalang-halangi saat menjalankan tugas,lanjut Iing,pihaknya akan memanggil pihak manajemen PT Dover Chemical guna memberikan klarifikasi atas dugaan pencemaran tersebut.

Sementara itu, hingga kini manajemen PT Dover Chemical belum dapat dikonfirmasi oleh awak media terkait persoalan tersebut. (Ardi/Rif)

Komentar