SERANG, TitikNOL - Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengungkapkan, klaster rumah makan dan restoran mengalami peningkatan atas penyebaran Covid-19 di Provinsi Banten.
Hal itu diketahui, setelah pihaknya melakukan rapat bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
“Sekarang yang paling mendominasi pemerintah pusat melihat, bahwa klaster rumah makan dan restoran yang meningkat. Karena makan di restoran nggak ada yang makan pakai masker. Pokoknya klaster itu yang peningkatannya tinggi rumah makan dan restoran,” katanya kepada awak media, Rabu (7/10/2020).
Andika mengatakan, kekhawatiran yang lebih pada peningkatan kasus dari klaster restoran ketika PSBB di DKI Jakarta. Hal itu dinilai akan berakibat pada keluarga yang mencari makan di restoran hingga ke wilayah Tangerang Raya.
“Jangan sampai PSBB total DKI masyarakat tidak dapat ke restoran, malah makan ke Tangerang Raya. Sehingga nanti menimbulkan lonjakan melalui klaster restoran,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi itu, orang nomor dua di Banten mengaku telah melakukan koordinasi guna membatasi jam buka restoran hingga pukul 18:00 WIB.
“Saya sudah koordinasikan agar mengurangi jam dan kapasitas datang ke rumah makan. Bisa buka sampai jam 6 sore. Kalau kami tutup akan berdampak pada pemulihan ekonomi di daerah,” terangnya. (Son/TN1)