SERANG, TitikNOL - Wali kota Serang Syafrudin, mengaku tidak mengetahui soal adanya salah satu warga yang tidak mendapatkan pengobatan gratis saat melaunching Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Serang.
Namun ia menyebutkan, bahwa menurut informasi yang didapatkan dari pihak RSUD Kota Serang, pada acara pembukaan layanan saat launching pasien digratiskan untuk melakukan pengobatan.
"Kalau ada yang tidak gratis saya juga kurang jelas darimana sumbernya gitu. Itu kalau satu hari full (pengobatan gratis) saya tidak tahu ya, yang pasti saya diinformasikan (berobat) kemarin gratis," katanya saat ditemui di Kecamatan Cipocok Jaya, Rabu, (04/12/2019).
Baca juga: Dituding Warga Bohong Soal Pengobatan Gratis, Ini Kata Dirut RSUD Kota Serang
Ketidaktahuan itu diungkapkan orang nomor satu di Kota Serang tersebut, karena tidak ada yang melaporkan kepada dirinya baik dari masyarakat, pihak RSUD Kota Serang maupun dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang sebagai pemangku acara.
Yang jelas, dalam rangkaian kegiatan launching tersebut, masyarakat Kota Serang mendapat pelayanan pengobatan secara cuma-cuma atau gratis sebagai bentuk sosialisasi pembukaan layanan kesehatan di RSUD Kota Serang.
"Belum jelas ya, karena masyarakatnya tidak ada informasi ke saya. Sementara kalau menurut saya launching kemarin itu berjalan dengan bagus karena untuk kebutuhan masyarakat dan memang hari itu di gratiskan," terangnya. (Son/Tn1)
Kejati Buka Potensi Dalami Modus Penggelapan Pajak di Seluruh Samsat Banten
Binatang-binatang Unik Pemegang Rekor Dunia
Transformer Sungguhan Terlelang Seharga Rp8 Miliar di Uni Emirat Arab
Kalah 2-1 dari Hull City, Manchester United Tetap Lolos ke Final
Gaya Hidup Remaja Zaman Sekarang
Kekurangan Bacaleg di Dua Wilayah Ini, PAN Banten Kebut Penjaringan
Kopti Famili Santuni Anak Yatim di Penghujung Ramadan
PT PCM Akui Dapat Profit dari Lumpur yang Dibuang di Lahan Pelabuhan Warnasari