SERANG, TitikNOL - Gubernur Banten Wahidin Halim diminta menindaklanjuti usulan rancangan peraturan daerah (perda) tentang pondok pesantren (ponpes) yang terganjal di Kemendagri.
Hal itu disampaikan Ketua Presidium FSPP Banten, KH Anang Azhari Ali, setelah audiensi forum silaturahmi pondok pesantren (FSPP) Banten menyambangi ruang kerja gubernur, di KP3B, Kota Serang, Senin (29/5/2017).
"Kami menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan program FSPP. Termasuk soal kelanjutan perda ponpes, kami minta bantuan Pak Gubernur karena itu terganjal di Kemendagri," kata dia.
Menurutnya, perda ponpes tersebut menjadi penting sebagai acuan pemerintah dalam memperhatikan pondok-pondok pesantren di Banten.
"Selama ini bantuan dari pemerintah masih sangat kurang. Dengan adanya payung hukum, diharapkan pemerintah bisa memberikan perhatian lebih ke ponpes-ponpes. Misalnya insentif untuk guru ngaji, sarana prasarana dan infrastrukturnya," tukasnya. (Kuk/red)
Kunjungi Anyer, Andika Targetkan Pariwisata Kabupaten Serang Jadi Tujuan Nasional & Mancanegara
Pilkada Cilegon 2024, Ajang Pembuktian Kader Militan PKS Berhadapan Dengan Koalisi Gemuk
Usung Reformasi Ketenagakerjaan, Airin-Ade Dapat Dukungan Serikat Pekerja dan Buruh
Program Andra-Dimyati Disebut Jawab Kebutuhan Banten, Deklarasi Dukungan Terus Bermunculan
Revitalisasi BLK dan Vokasi, Airin-Ade Siap Reformasi Bidang Ketenagakerjaan
Dukung Andra Soni-Dimyati, JB Targetkan Kemenangan 60 Persen di Lebak
Andika-Nanang Paparkan 13 Program Unggulan di Hadapan Kader Banteng Kabupaten Serang
Ratu Zakiyah Dipanggil Bawaslu Kabupaten Serang Terkait Dugaan Money Politik
Kader PDI Perjuangan Diminta Sapa Masyarakat Menangkan Airin-Ade
Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Kepemimpinan Helldy Agustian Tinggi, Ini Kata Pengamat Politik
