LEBAK, TitikNOL - Seorang pria bernama Sony Apriadi (45) asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terpaksa ditembak paha kirinya oleh anggota Polsek Bayah.
Pria ini mengamuk di Kampung Jogjogan, Desa Darmasari, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, sekira pukul 17.30 WIB, Minggu (18/3/2018).
Saat mengamuk, Sony mengacung-acungkan golok dan merusak rumah milik warga setempat. Diduga pelaku dalam keadaan mabuk.
Informasi yang diperoleh dari Asep (45) warga Kampung Jogjogan, Desa Darmasari, Kecamatan Bayah, pria itu mabuk dan mengamuk sampai warung makanan habis di acak-acak menggunakan golok.
"Orang itu juga menyerang warga lain, bahkan seorang anggota TNI nyaris terkena sabetan golok oleh pria yang tengah mabuk dan mengamuk itu," ujarnya.
Tepisah, Kapolsek Bayah AKP Sadimun saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut. Kata Sadimun, sebelumnya anggota piket Polsek Bayah telah menerima laporan dari masyarakat via telepon, bahwa di Kampung Jogjogan Desa Darmasari, ada orang tidak dikenal mengamuk dan mengacung-acungkan sejata tajam berupa golok sambil mabuk dan merusak rumah salah satu rumah warga.
Setelah mendapat laporan dari masyarakat lanjut Kapolsek, anggota piket di bawah pimpinan KSPKT 2 Bripka Fuad Ramdani meluncur ke tempat kejadian perkara.
Namun, pada saat anggota polisi hendak mengamankan orang tersebut, pelaku mengejar dan menyerang anggota polisi dan warga yang sedang mengepungnya dengan senjata tajam.
Sehingga salah satu anggota mengambil tindakan tegas dengan menembak kaki pria tersebut dan mengenai paha sebelah kiri.
"Tersangka lalu kita amankan dan dibawa ke Puskesmas Bayah untuk mendapatkan pelayanan medis. Setelah mendapatkan pelayanan medis dan diinterogasi, tersangka mengaku bernama Sony Apriadi, usia 45 tahun, kelahiran Lampung, pekerjaan nelayan dan beralamat di Desa Citiis, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Rencananya tersangka akan kita serahkan ke Mapolres Lebak," kata Sadimun.
Sementara itu, guna mengantispasi amukan massa, Polsek Bayah sudah menyiagakan satu pleton anggota Brimob Kompi Panggarangan yang disebar di lokasi kejadian, sekitar Puskesmas dan Mapolsek Bayah.(Rian/Gun/TN1)