TitikNOL - Sistem penjualan tiket laga semifinal leg pertama Piala AFF 2016 yang mempertemukan antara Indonesia melawan Vietnam di Stadion Pakansari pada (30/12/16) nanti dikeluhkan oleh sejumlah calon penonton. Kondisi ini membuat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi kecewa dan menyoroti kinerja PSSI, Rabu (30/11/16).
Penjualan tiket pertandingan laga semifinal Piala AFF 2016 sudah mendapat sorotan dari para calon penonton yang berniat menyaksikan dan memberi dukungan secara langsung dari dalam stadion.
Para calon penonton mengeluhkan sulitnya mendapatkan tiket yang hanya dijual melalui sistem penjualan online melalui situs kiostik.com, serta ruwetnya proses penukaran tiket yang akan dilangsungkan pada H-1 di sekitar area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Bahkan setelah penjualan tiket resmi dibuka pada jadwal yang telah ditentukan, sebagian pembeli tiket bahkan ada yang sudah mentransfer uang untuk pembelian tiket seharga yang sudah ditentukan, namun urung mendapatkan tiket.
Kok transaksi dibatalkan ya? padahal saya sudah transfer sebelum 30 menit. Gimana ini @KiOSTiX? @infosuporter ada yg senasib? pic.twitter.com/nqGqLO6QIZ
— Bramasto Raharjo (@bramastot) November 30, 2016
Kondisi ini membuat para calon penonton merasa kecewa dan mencurahkan keluhannya melalui jejaring media sosial. Keluhan tersebut pada akhirnya sampai ke telinga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.
Mengetahui hal tersebut, Imam langsung melakukan cross check secara langsung melalui situs penjualan dan merasakan hal yang sama dengan apa yang dikeluhkan oleh calon penonton.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu pun lantas menanggapi kondisi kurang menyenangkan yang tengah berlangsung tersebut. Ia menyoroti kinerja PSSI sekaligus mengingatkan agar tidak ada pihak yang berusaha untuk bermain-main dalam distribusi tiket kali ini.
Menurutnya, pertandingan semifinal Indonesia vs Vietnam jangan sampai dijadikan ajang untuk mengejar laba, karena laga tersebut merupakan sebuah momentum kebangsaan.
Berikut pernyataan Imam Nahrawi terkait kisruh tiket semifinal Piala AFF melalui akun media Twitter resmi miliknya.
1. Tab mention saya ramai sekali hari ini soal kesulitan beli tiket Piala AFF. Saya coba sendiri, ternyata memang susah ya?.–IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
2. Saya minta pada PSSI soal ini jgn dianggap remeh. Prinsip dasarnya jelas: masyarakat harus dimudahkan akses dapat tiket . –IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
3. Kesulitan2 seperti di Piala AFF 2010, SEA Games 2011 smp AFF U-19 pada 2014 tak seharusnya terulang kembali. –IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
4. Saya juga minta agar tidak ada oknum PSSI yang bermain - main dalam distribusi tiket ini. –IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
5. Jangan sampai masyarakat bersusah payah mencari, malah ada oknum yg jual tiket dari pintu belakang. -IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
6. Harga jg sepatutnya wajar. Ini peristiwa kebangsaan: Timnas yang mewakili nama Indonesia, bukan ajang komersial. -IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
7. Jadi penting sekali untuk tidak semata mengejar laba, melainkan mempertimbangkan juga akses publik. -IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
8. Insya Allah timnas masuk final. Dan jika masuk final, saya berharap manajemen tiket pun menjadi lebih baik. -IN
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) November 30, 2016
Sumber: www.indosport.com